Reporter: Dwi Rahayu
blokTuban.com - Olahan susu sapi segar yang menyehatkan ditambah sentuhan inovasi, menambah daya tarik sendiri. Selain terkenal akan seabrek kasiatnya, dibalut dengan kemasan menarik semakin memikat masyarakat untuk mencicipinya.
Seperti yang dikoar-koarkan sejumlah pelaku usaha. Kemasan menjadi poin penting untuk pemasaran produk. Hal inilah yang diyakini dan dilakukan oleh Rosa Arlita (22).
Perempuan asal Kelurahan Perbon, Kecamatan Tuban kota ini mencoba peruntungan, dengan memproduksi minuman yang berbahan dasar susu sapi segar. Memiliki beberapa varian rasa dan warna, sepintas nampak tidak jauh berbeda dengan minuman lainnya.
"Kemasan susu segar ini menngunakan botol bayi. Tapi dapat dikonsumsi untuk orang dewasa maupun anak kecil. Minumnya langsung dikenyot dari botol," ujar perempuan yang memulai usahanya awal tahun 2016 ini.
Diakui Rosa, di kota-kota besar minuman semacam ini sudah ada. Tidak jauh berbeda sebenarnya, namun ia mencoba menyesuaikan harga susu dengan kantong masyarakat Tuban. Minuman ini dapat bertahan dua hari maksimal, jika disimpan dalam kulkas.
"Kalau di kota, kemasan 150 mililiter seharga Rp30.000, sedangkan saya jualnya 200 mililiter dengan harga Rp20.000. Ada lima varian rasa susu, yaitu coklat, strawberry, greentea, taro dan original," tambahnya.
Untuk memasok bahan susu sapi segar, ia membelinya dari peternakan susu perah langsung. Tiap satu liter ia beli dengan harga Rp5.000.
Salah seorang pembeli, Sari (23) mengatakan, ia awalnya mengaku penasaran dengan rasa susu sapi ini, lantaran kemasan dalam botol bayi lengkap dengan dot, khas tempat minum bayi.
"Cara minumnya unik, jadi seperti anak kecil. Kalau rasa biasa saja, tapi ada nilai plusnya yang berbahan dasar susu sapi segar." ungkap gadis asal Semanding ini. [dwi/rom]
