Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Hampir seluruh hutan jati di kawasan Kabupaten Tuban telah menunjukkan daun yang tidak lagi berwarna hijau. Hampir satu minggu lebih keadaan ini bisa kita lihat apabila kita lewat hutan jati, seperti yang terjadi Minggu (10/1/2016)
Pencari daun Dami (28) mengatakan, akibat kondisi ini sekarang beberapa pencari daun jati di sekitar hutan milik Perhutani itu bisa menempuh jarak hingga empat kilometer, bahkan lebih, untuk bisa mendapatkan daun yang masih utuh atau layak jual.
"Hutan yang jauh dari pemukiman pun kadang juga banyak yang dimakan ulat," jelasnya kepada blokTuban.com.
Banyak para pencari daun jati ini memilih untuk menyewa becak dan memberinya ongkos Rp30 ribu permuatan, karena terlalu jauhnya mencari daun.
Pemilk becak Wardoyo (55) menambahkan, sebelum fenomena ulat terjadi, pencari daun jati biasanya berjalan kaki karena dekat dengan pemukiman. Berhubung saat ini jarak lokasi mencari daun jatinya jauh, ada dari mereka yang menyewa becak.
"Terlalu jauh mas kalau pencari daun jati tersebut, meletakkan daun jatinya di pundak," kata Wardoyo. [hud/col]
Terhalang Ulat, Pencari Daun Jati Tempuh Jarak Empat Kilometer
5 Comments
1.230x view