Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Momentum Bupati Cup II dimanfaatkan warga sekitar lapangan penyelenggaraan untuk mengais rezeki. Ramainya pengunjung yang datang melihat pertandingan menjadi peluang tersendiri bagi pedagang dadakan yang mayoritas masyarakat Desa Pakel, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban.
Salah satunya dilakukan oleh Karno, pedagang jagung bakar warga Desa Pakel, Kecamatan Montong. Dia mempunyai inisiatif untuk menjajakan jagungnya di pinggir jalan raya, yang dimana jalan tersebut bersebelahan dengan lapangan sepak bola Desa Pakel yang dipergunakan untuk pertandingan Bupati Cup II.
Menurut Karno (45) mengatakan, ramainya orang yang menonton sepak bola dari berbagai Kecamatan mengundang nalurinya untuk berjualan jagung bakar. Ternyata, jagung bakar hasil racikannya sangat diminati para penonton sepak bola.
"Hasilnya lumayan, setiap harinya bisa menghabiskan sekitar 250 jagung lebih," ungkap Karno kepada blokTuban.com.
Setiap kali berjualan Karno menjual jagung mentah dan juga jagung bakar, setiap 10 jagung mentah dihargai Rp5.000 sedangkan jagung bakar dia jual Rp1.000 perbiji.
"Selain jagung mentah, saya juga sedia jagung bakar," pungkasnya.
Walaupun tempat bakarnya langsung berada di tanah, penonton sepak bola Bupati Cup banyak yang membeli. Selain itu jagung mentah pun juga banyak dibeli oleh warga yang lewat di jalan tersebut.[hud/col]