Reporter: Moch. Sudarsono
blokTuban.com - Badan Lingkungan Hidup (BLH) Tuban melakukan pemanggilan kepada tiga perusahaan besar yang ada di Desa Rahayu, Kecamatan Soko pada Senin (21/12,2015) pagi. Pemanggilan dilakukan karena adanya laporan tentang bau tidak sedap yang diduga berasal dari perusahaan yang ada di sana.
Kepala Bidang Pengawas dan Pengendalian BLH Tuban, Purnomosidi, mengatakan pemanggilan terhadap tiga perusahaan tersebut adalah untuk mendapatkan ceklist data terkait aktivitas perusahaan, dan hasil uji labolatorium.
"Yang datang ke BLH hanya dua perusahaan yaitu Joint Operating Body Pertamina Petrochina East Java (JOB P-PEJ) diwakili Manager HSE Ari Bowo dan dari PT Gasuma Federal Indonesia (GFI) dihadiri langsung General Manager Nasobah. Sedangkan PT.Geolink kita tunggu sampai pukul 12.00 tak kunjung datang, tidak ada konfirmasi juga terkait ketidak hadirannya" terang Purnomosidi.
Purnomosidi menambahkan, hasil Labolatorium Joint Operating Body Pertamina Petrochina East Java (JOB P-PEJ) dan PT Gasuma Federal Indonesia (GFI) dari Envilep masih dinyatakan aman, karena masih dibawah standar baku mutu.
"Kalau untuk hasil Geolink kita belum tahu, karena mereka belum datang untuk memberikan hasil Lab, jadi besok rencana Tim dari BLH akan datang ke Geolink untuk mengklarifikasi lebih lanjut," pungkasnya. [nok/col]
