Reporter: Ahmad Syahid
blokTuban.com - Saat ini meskipun sudah memasuki musim penghujan, namun salah satu wahana air terjun yang tertinggi di Kabupaten Tuban, masih mandek belom mengalir seperti sediakala. Sehingga keindahan Air Terjun tak tampak, bahkan tak terdengar hembusan angin sepoi-sepoi yang menjadi ciri khas air terjun tersebut.
Hal ini tak lain disebabkan belum terisinya volume air yang seluas 1.292 Ha, karena musim kemarau yang panjang. Peristiwa ini ternyata berdampak pada warga di lingkungan sekitar. Sebab dengan mandeknya air terjun, pengunjung kian sepi.
Menurut salah satu pengelola, Sutrisno, saat ini memang pengunjung kian sepi, sebab airnya tak mengalir. "Apa yang mau dilihat, kalau grojogannya tak mengalir," ujarnya kepada blokTuban.com.
Sedangkan disisi lain, banyak pedagang yang mengeluh, seperti salah satu pedagang setempat, Samuntik (29) mengatakan pihaknya dan pedagang lain merasakan itu. Pasalnya setiap harinya tak lebih dari 10 pengunjung yang datang.
"Masih sepi ini, mungkin sebab air terjunnya yang belum mengalir," ujar wanita satu anak ini.
Senada dengan itu, salah satu pelajar di Singgahan, Sarah (16) menyampaikan keengganannya berkunjung ke Air Terjun Nglirip, sebab ia tahu kalau masih belum mengalir grojoganya. "Kan tak nampak keindahanya, kesejukanya saat mengalir saja Nglirip itu," ujarnya. [hid\mu]
