Reporter: Dwi Rahayu
blokTuban.com - Di Desa Maibit, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban, selama ini menyimpan potensi wisata sumber air alami. Sejauh ini mashur dikenal sebagai Sendang Lanjar Maibit, sendang tersebut menanti untuk dikembangkan dan dipenuhi sarana prasarananya.
Menurut juru kunci Sendang Lanjar Maibit, Supardi (60), mengaku awalnya sendang belum tersentuh pembangunan sama sekali. Baru pada tahun 1983 dibangulah tanggul yang memiliki dua pintu, yang dimanfaatkan sebagai pengendali pemerataan irigasi.
"Sejauh ini lokasi sendang dikenal sebagai bumi perkemahan sendang maibit," kata Pardi, sapaan akrab Supardi.
Sarana pendukung wisata sendiri tidak banyak dimiliki Sendang Maibit. Dari pantauan blokTuban.com, hanya menara Flying Fox yang tampak. Bangunan tersebut merupakan bantuan dari Dinas Perekonomian dan Pariwisata (Disperpar) Kabupaten Tuban. Selebihnya hanya parit yang menjadi tempat muara sumber air sampai ke petak kolam penampung air memenuhi pandangan.
"Dua tahun lalu dapat bantuan flying fox dari Disperpar senilai Rp150 juta, lengkap dengan peralatannya," ungkap pria yang mengaku menjadi juru kunci selama 35 tahun.
Pardi berharap baik pihak desa setempat, maupun pemerintah kota lebih maksimal menyediakan sarana dan prasarana yang layak, demi pengembangan potensi wisata Sendang Lanjar Maibit. "Akses jalan aspal yang sudah mengelupas juga perlu diperhatikan," tutupnya penuh harap. [dwi/mu]
