Tips Memilih Jurusan dan Menghadapi UTBK dari ITS

Reporter : Ali Imron 

blokTuban.com - Setelah Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), ITS sekarang mengumumkan penerimaan mahasiswa baru melalui Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) 2024 yang akan dilaksanakan pada Mei nanti. 

Dalam acara sosialisasi hybrid pada Kamis (28/3/2024), ITS memberikan tips untuk memilih jurusan dan menghadapi Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK).

Dr. Eng Unggul Wasiwitono ST MEngSc, Kepala Subdirektorat Admisi ITS, menekankan lima poin penting dalam memilih jurusan. Pertama, minat-bakat, yang harus sesuai dengan jurusan yang dipilih. 

“Jangan sampai kaget ketika diterima karena tidak sesuai dengan minat teman-teman (peserta, red),” ujarnya.

Selain minat-bakat, tujuan karir dan prospek kerja juga perlu dipertimbangkan dengan melihat tren Revolusi Industri 4.0. Bidang yang mendukung tren ini memiliki prospek kerja yang bagus, termasuk bidang ilmu komputer dan teknologi informasi yang tidak pernah sepi peminat di ITS.

Selain itu, akreditasi program studi, lokasi, dan biaya juga harus dipertimbangkan dalam memilih jurusan.

Informasi mengenai pertimbangan tersebut dapat diakses melalui situs resmi ITS di www.its.ac.id/admission.

Selain tips memilih jurusan, disampaikan juga tips menghadapi UTBK oleh Sekretaris Eksekutif Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) Bekti Cahyo Hidayanto. 

Bekti menekankan pentingnya memperhatikan timeline SNBT, dengan pendaftaran dibuka pada 21 Maret - 5 April 2024. UTBK akan dilaksanakan dalam dua gelombang, pertama pada 2 April dan 2 - 7 Mei 2024, kedua pada 14 - 20 Mei 2024.

Bekti juga menyarankan untuk mengunggah portofolio yang sesuai dengan jurusan yang dipilih, dan jika pernah mengikuti SNBP, disarankan untuk menggunakan portofolio baru. 

Selain itu, perhatikan syarat tambahan dalam proses SNPMB, di mana peserta yang lolos SNBT 2024 dan mendaftar ulang tidak dapat diterima lagi pada seleksi jalur Mandiri di PTN manapun.

Perubahan juga terjadi pada materi UTBK, dengan adanya tiga jenis materi, yaitu Tes Potensi Skolastik (TPS), penalaran matematika, dan literasi bahasa. 

Ada juga tipe soal baru berupa jawaban singkat yang mewajibkan peserta mengisi jawaban singkat berupa angka dengan ketentuan tertentu.

[Ali/Dwi]