Waspada Penyakit Polio, Ini 4 Cara Cegah Anak Terinfeksi Virus Poliomyelitis

Oleh: Dwi Rahayu

blokTuban.com – Virus poliomyelitis atau polio adalah penyakit serius yang disebabkan oleh virus. Tingkat fatalitas virus ini dapat menyebabkan kelumpuhan, masalah pernapasan hingga kematian.

Menurut informasi dari laman kemenkes.go.id, masa inkubasi virus polio biasanya memakan waktu 3-6 hari, dan kelumpuhan terjadi dalam waktu 7-21 hari.

Kebanyakan orang terinfeksi (90%) tidak memiliki gejala atau gejala yang sangat ringan dan biasanya tidak dikenali. Pada kondisi lain, gejala awal yaitu demam, kelelahan, sakit kepala, muntah, kekakuan di leher dan nyeri di tungkai.

baca juga:

6 Tips Mencegah Tertular Virus Influenza

Diketahui virus ini dapat menyerang pada usia berapa pun. Tetapi polio terutama menyerang anak-anak di bawah usia lima tahun.

Untuk mencegah anak terinfeksi virus poliomyelitis atau polio yang dilansir dari hallodoc,  ada 4 cara yang bisa dilakukan oleh para orang tua, diantaranya:

1. Menghindari membeli jajan di tempat kurang bersih (higienis)

Hal yang patut diwaspadai oleh orang tua adalah virus polio bisa ditularkan dari makanan atau minuman yang terkontaminasi oleh kotoran orang yang terinfeksi. Demi keamanan, sebaiknya kurangi jajan di luar dan perbanyak mengonsumsi makanan sehat yang diolah sendiri di rumah.

2. Mencuci tangan sebelum berinteraksi dengan anak

Setelah beraktivitas di luar ruangan, aat hendak berinteraksi dengan anak, siapapun diwajibkan mencuci tangan dengan menggunakan sabun dan air mengalir, terutama setelah menggunakan toilet, sebelum makan, dan sebelum mempersiapkan makanan. 

baca juga:

Daftar Puskesmas dan RS Percontohan AntiVirus Ibu Hamil, Cek Kotamu

3. Menghindari kontak dengan orang sakit

Menghindari orang yang tengah sakit, dalah arti membatasi kontak, merupakan salah satu pencegahan yang tepat. Apalagi berciuman, berpelukan, dan berbagi peralatan makan dengan orang yang sakit dapat beresiko penularan virus.

4. Vaksinasi polio

Saat ini gerakan vaksinasi pada anak sudah gencar dilakukan. Vaksin polio akan diberikan secara oral (OPV) maupun suntikan (IPV). OPV diberikan kepada bayi sesaat setelah lahir. Sementara itu, IPV dianjurkan untuk diberikan dua kali sebelum usia 1 tahun. Agar vaksin bisa bekerja lebih efektif, pemberiannya harus disesuaikan dengan jadwal yang sudah ditentukan.

 

 

Temukan konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS