Reporter: Khoirul Huda
blokBojonegoro.com – Setiap masyarakat yang melintas di depan kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban, Kamis (15/11/2018) malam, tidak lupa menengok ke sebelah utara. Sebab, ada bambu berjajar rapi yang dibentuk seperti gapura di Alun-alun Tuban.
Memang, bambu apus yang masih berwarna hijau itu ditata sedemikian rupa untuk gapura Pesta Rakyat, Gelar Budaya dan Kuliner Tuban bareng Pertamina. Malam ini dikebut untuk segera tuntas, karena pembukaan dilakukan pada Jumat (16/11/2018) malam.
Kegiatan dalam rangka Hari Jadi Tuban ke 725 di tahun 2018 itu diselenggarakan Pemkab Tuban bersama Pertamina dan didukung pelaksana teknis dari Yayasan Sedulur Pena (YSP) itu berlangsung Alun-alun Tuban selama dua hari.
"Memang, gapura dan pernak pernik kita buat ikonik. Agar suasana Pesta Rakyat semakin mengena di masyarakat," jelas salah satu seniman asal Kota Tuban, Mukhlis (44).
Konsep yang diusung adalah kerakyatan. Sehingga, bahan-bahan pun dari tengah-tengah masyarakat, sebuta saja bambu, produk ayaman dari bambu dan sejenisnya. "Bisa dilihat sendiri, dari kejauhan telah terlihat sangat ikonik," jelasnya.
Memang, warga yang takjub pasti mendekat dan tidak sedikit yang berfoto di depan gapura. Walaupun masih dalam proses pembuatan, mereka ingin mengabadikannya. "Unik dan bagus. Ternyata dari bambu," jelas seorang pengunjung Alun-alun Tuban, Hadi. [hud/lis]
