Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Tewasnya tiga warga Desa Margomulyo, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban saat menguras sumur milik salah satu warga, diduga karena menghirup gas beracun saat berada di dalam sumur, Jumat (28/9/2018).
Gas beracun tersebut kemungkinan ditimbulkan dari sebuah mesin diesel yang digunakan oleh ketiganya untuk melakukan proses penyedotan air yang berada di dalam sumur.
"Dugaan sementara ketiganya menghirup gas beracun yang ditimbulkan dari mesin diesel," ujar Kapolsek Kerek, AKP. Mujito usai melakukan evakuasi jasad korban.
Kapolsek menjelaskan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 10.15 Wib. Saat itu ketiganya yakni Surono, Waspodo, dan Warsimo mendapatkan tawaran untuk menguras dan membersihkan sumur tampungan milik Eli.
Saat mulai menguras sumur berkedalaman sekitar 4 meter itu, ketiga korban menyalakan diesel untuk menyedot air. Kemudian, diesel yang digunakan mengalami masalah, lalu salah satu korban hendak memperbaiki diesel dengan masuk ke dalam sumur.
Namun tiba-tiba lemas karena tidak bisa bernafas. Sehingga kedua temannya hendak menolong, tapi juga mengalami hal yang sama. "Awalnya satu orang yang masuk ke dalam sumur tampungan, kemudian temannya hendak menolong," terang Kapolsek.
Pantauan blokTuban.com, usai berhasil dievakuasi oleh petugas kepolisian dan BPBD Kqbupaten Tuban, ketiga jenazah korban langsung dibawa ke RSUD Dr. Koesma Tuban untuk dilakukan visum. [hud/rom]
