Sangat Membantu, Camat Soko Berikan Apresiasi Program Kapolres

Reporter: M. Anang Febri

blokTuban.com- ‎Wujud kepedulian Kepolisian Resort (Polres) Tuban bersama Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Tuban menggelar kegiatan bakti sosial (Baksos) kesehatan dan pengobatan gratis, disambut ramah oleh warga Desa Kenongosari, Kecamatan Soko beserta Pemerintah Kecamatan.

Camat Soko, Suwito SH saat dimintai tanggapan mengenai‎ program yang menyasar warga desa dekat bantaran Sungai Bengawan Solo, daerah rawan banjir ketika musim penghujan tiba itu mengaku sangat membantu masyarakat, khususnya manula.

"Terima kasih kepada Dinas Kesehatan dan Polres Tuban, terutama bapak Kapolres Tuban beserta PPNI‎. Yang mana telah memberikan dan mewujudkan masyarakat yang sehat," ungkap Suwito kepada blokTuban.com, Senin (9/4/2018).

Menurutnya, aspek kesehatan harus ada tanggapan dan kepedulian dari masyarakat itu sendiri, terutama Dinas Kesehatan‎. Program pengobatan gratis dan cek kesehatan yang kebetulan pada tahun 2018 ini ditempatkan pada wilayah yang tiap tahun banjir, seperti Kenong‎osari adalah tepat sasaran.

"Mengingat, saat ini masyarakat lansia sangat membutuhkan perawatan. Dengan adanaya baksos kesehatan ini, masyarakat bisa menikmati berobat gratis. Untuk merealisasikan Tuban sehat dan Indonesia sehat utuk segera bisa terwujud sempurna‎," pungkas Camat Soko.

Hal senada juga diutarakan oleh Kepala Desa (Kades) Kenongosari. Program yang diterapkan oleh Polres Tuban besrta PPNI sangat memberi manfaat untuk warganya.

"Sangat bermanfaat. Masyarakat sangat antusias, sebab sangat membantu mengatasi keluhan kesehatannya. Kami juga berterima kasih kepada Dinas kesehatan, bapak Kapolres, Muspika, serta Pemerintah Kecamatan ‎Soko yang telah mensukseskan Baksos ini," kata Kades Kenongo, Sukamto ST usai baksos selesai.

Bagaimamanapun juga, demi menciptakan gerakan masyarakat sehat, harus diawali oleh diri sendiri, keluarga‎ dan masyarakat.‎ Harapan Kades, program kesehatan tersebut akan terus dikembangkan secara rutin bersama Dinas Kesehatan demi menciptakan masyarakat yang terus menjaga kesehatan.

"Antusias warga hebat Mas. Kita pasang pengumuman hanya lewat pamflet dengan target 200 orang saja. Namun, yang hadir justru banyak sekali, dua kali lipat lebih dari target kita," pungkas Sukamto. [feb/col]