Mulai Populer, Beras Kemas Leran Tembus Antar Provinsi

Reporter: Edy Purnomo

blokTuban.com - Beras kemasan yang diproduksi warga Desa Leran Kulon, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, pemasarannya mampu menembus kota-kota yang ada di Jawa Timur dan Jawa Tengah.

Lilik (45), pengusaha beras leran kualitas premium mengaku, baru memulai bisnis beras kemas pada tahun 2011 silam. Tetapi, pemasarannya sekarang sudah merambah pasar Lamongan, Gresik, Bojonegoro, Surabaya. Bahkan juga diminati Pasar Rembang, Pati, Blora, dan Semarang, yang ada di Provinsi Jawa Tengah.

"Sebelumnya, saya hanya jualan beras curah, tetapi sejak tahun 2011 mencoba untuk merintis beras kemasan," kata pemilik usaha beras kemas dengan merek Srikaya ini menerangkan.

Khusus untuk beras kemasan, dia mampu menjual sampai 30 ton perbulan. Sementara untuk beras curah yang menjadi bisnis awalnya memang masih mendominasi pemasaran, yaitu masih mampu menjual sampai 20 ton hanya dalam waktu satu hari.

"Omset semuanya ya sekitar Rp300 juta, baik penjualan beras dalam bentuk kemasan ataupun beras curah," jelas Lilik.

Kepala Desa (Kades) Leran Kulon, Parlin, membenarkan wilayah yang dia pimpin memang terkenal dengan produksi beras kelas premium. Terutama di cara pengeringan dan penggilingan padi yang mencapai 14 belas usaha.

"Pengusaha beras di sini tidak hanya mengolah beras milik petani di sini saja, tetapi juga mengolah beras dari wilayah Kecamatan Rengel, Plumpang, ataupun Widang," kata Suparlin.

Dia berharap, citra beras Leran bisa semakin berkibar. Serta semakin banyak warganya yang berusaha dan bergerak di bidang ini. [pur/rom]