Cuaca Tak Tentu, Hasil Panen Jagung Turun

Reporter: Khoirul Huda

blokTuban.com - Hasil panen jagung para petani di beberapa desa di Kecamatan Montong di antaranya, Desa Guwoterus, Desa Nguluhan, Desa Talangkembar dan Desa Manjung mengalami penurunan dibanding tahun lalu.

Hal itu dikarenakan musim yang tidak menentu, misalnya pada saat butuh air waktu usia tanaman masih dini namun tidak ada hujan, sedangkan apabila saat jagung telah bertongkol hujan tiada hentinya mengguyur.

"Penurunan ini dikarenakan cuaca pada musim ini tidak menentu, sehingga menyebabkan tongkol tidak berkembang dengan maksimal," ujar salah satu petani jagung Desa Guwoterus Rianto (45) kepada blokTuban.com, Senin (29/2/2019).

Rianto menambahkan hal ini juga terjadi pada banyak petani yang lain dan telah melakukan panen jagung. Penurunan diperkirakan hingga kurang lebih mencapai 20 persen. Tahun lalu dalam satu hektare jagung basah bisa menghasilkan sampai 5-6 ton sekarang hanya 4 ton sampai 4,5 ton.

"Padahal perawatanya sama pada tahun yang lalu, seperti pemupukan dan lain-lain," ujarnya. [hud/col]