Ulat Jati, Belum Ada Sepekan Habiskan Daun Jati se-Hutan

Reporter: Khoirul Huda

blokTuban.com - Belum sepekan, ulat menghabiskan daun-daun jati yang berada di hutan milik perhutani, Dusun Ngindahan, Desa Guwoterus, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban. Menurut warga setempat, Sekitar lima hari yang lalu ulat jati tersebut muncul di hutan, Rabu
(30/12/2015).

Namun tiga hari kemudian warga merasakan dampak yang ditimbulkan oleh ulat jati itu. Karena, daun jati yang berada di hutan sudah mulai habis, ulat berpindah menyerbu perumahan warga.

Warga sekitar hutan, Towikawil mengaku, fenomena banyaknya ulat jati ini terjadi setiap tahun. Bedanya, tahun ini dirasa ulatnya bertambah banyak dan daun jati yang mulai habis sangat cepat.

"Belum ada satu minggu, daun jati sudah hampir habis, dan ulat jati pun sudah mulai masuk ke rumah warga," ungkapnya kepada blokTuban.com.

Warga Dusun Ngindahan yang lain Tarsini (46) mengatakan, baru sekitar lima hari ulat jati muncul diketahui warga namun daun jati yang berada di hutan sudah hampir habis. Akibatnya, semenjak tiga hari lalu ulat jati mulai turun dan masuk ke rumah warga.

"Kalau sudah masuk ke rumah warga seperti sekarang ini, ya setiap hari dibersihkan," ujar Tarsini.

Berhubung daun jati yang sudah hampir habis, ulat jati yang masih kecil-kecil banyak berkeliaran di rumah dan di jalan raya. Untuk jadi kepompong mungkin dibutuhkan waktu lima hari lagi dan warga akan berbondong-bondong mencari kepompong untuk dikonsumsi. [hud/col]