Perajin Properti Karnaval Beromset Jutaan Rupiah
Properti karnaval dengan bermacam bentuk dan corak kerap dihadirkan untuk memeriahkan kegiatan Agustusan. Hal itu dilakukan untuk menarik antusiasme warga menikmati ragam budaya di ajang 17an itu.
Properti karnaval dengan bermacam bentuk dan corak kerap dihadirkan untuk memeriahkan kegiatan Agustusan. Hal itu dilakukan untuk menarik antusiasme warga menikmati ragam budaya di ajang 17an itu.
Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) yang diperingati setiap tanggal 17 Agustus menjadi berkah tersendiri bagi perajin properti karnaval di Tuban, Jawa Timur. Sebab pada momen Agustusan inilah mereka biasanya kebanjiran pesanan.
Kontrak pengelolaan Migas antara Pertamina-Petrochina di lapangan Blok Tuban akan berakhir bulan Februari 2018 mendatang. Sampai sekarang pemerintah belum mengumumkan siapa yang akan dipercaya melanjutkan pengelolaan lapangan tersebut.
Jika kita berkunjung ke wilayah Tuban, sudah pasti menemukan penjualan bahan bakar minyak (BBM) dengan gerai pom mini atau yang kerap disebut pertamini. Bahkan pendirian pertamini hampir berada di setiap kecamatan.
Pengusaha pom mini dengan sebutan pertamini kian menjamur. Melihat kondisi pasar, warga Desa Medalem, Kecamatan Senori, Kabupaten Tuban mencoba memproduksi dispenser.
Masalah utama yang dihadapi Kabupaten Tuban saat ini adalah tingginya angka kemiskinan. Sementara, pertumbuhan pembangunan industri bisa dikatakan semakin menjamur.
Lesunya minat investasi di sektor hulu minyak dan gas bumi (migas) telah berdampak terhadap menurunnya aktivitas eksplorasi. Dampaknya bukan hanya dirasakan dari sisi pemasukan negara, lebih jauh dampaknya justru lebih terasa pada sisi ekonomi makro nasional.
PT Pertamina Eksplorasi dan Produksi (EP) Asset 4 Field Cepu, berencana menggelar tatap muka bersama stakeholder di wilayah Kecamatan Bangilan. Upaya itu dilakukan menyusul adanya pelarangan melintas kendaraan alat berat jenis 'Crane' oleh warga beberapa waktu lalu.
Adanya penghentian sebuah kendaraan alat berat dari sub kontraktor Pertamina EP, dianggap warga sebagai pengingat perusahaan akan adanya unggah ungguh (tata krama) memasuki wilayah tertentu.
Sebuah kendaraan alat berat terparkir di halaman warga Desa Kedungjambangan, Kecamatan Bangilan, Kabupaten Tuban, Selasa (18/7/2017). Menurut keterangan pemilik rumah, kendaraan alat berat jenis Crane itu rencananya akan menuju lapangan Migas di wilayah Tapen, Sidoharjo, Kecamatan Senori, Tuban, Jawa Timur.