Mariati, Perempuan Tangguh Pejuang Stroke
Perempuan yang terbaring di tempat tidurnya itu berusia lima puluh delapan tahun, wajahnya tidak pernah terlihat murung, walaupun tubuh tuanya sudah tampak lunglai. Mariati nampak ceria dan selalu tersenyum ketika ada tamu yang datang berkunjung ke rumahnya. Selama kurang lebih tiga tahun terakhir Mariati terkena stroke. Keseharian Mariati nyaris dihabiskan dengan berbaring di tempat tidur. Mariati yang dahulu dikenal sebagai Bu Marem berjualan di warung kopi yang tak jauh letaknya dari salah satu perusahaan industri hulu migas, yakni Pertamina EP Asset 4 Sukowati Field. Warungnya kerap dipenuhi para pekerja yang menggunakan pakaian pelindung diri khas pekerja migas yang datang untuk sekedar menikmati secangkir kopi sambil ngobrol dengan teman-temannya di jam istirahat atau bahkan menikmati santap siang. Walaupun hanya warung sederhana, namun warung Bu Marem kerap dikunjungi karena menyajikan kebutuhan para pekerja migas di daerah Campurejo.