Satu unit rumah dari bambu berukuran 2X6 meter milik Warsidi (83) dan mbah Ngadirah (78) warga Dusun Trembul, Desa Mulyorejo, Kecamatan Singgahan ambruk, Selasa (21/3/2017) kemarin. Pada waktu kejadian sekitar pukul 15.00 WIB, keduanya sedang berada di rumah bagian depan, sehingga selamat dari reruntuhan rumah.
Puluhan pemuda-pemudi Tuban yang terdiri dari Komunitas Pemuda-pemudi Tuban Peduli Sesama (PTPS) Tuban, Blusukan Alam Tuban (BAT), Media Informasi Orang Tuban (Miot). Selasa (28/2/2017) melakukan Bakti Sosial (Baksos) di dua tempat berbeda.
Sejak tahun 1975 hingga sekarang, seorang nenek di Desa Ngawun, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban, menggeluti usaha membuat tempe secara manual. Meski tenaganya tidak sekuat saat masih muda, namun dalam sehari nenek tersebut bisa membuat kedelai sebanyak 15-20 kilogram menjadi tempe yang banyak diburu para pembeli.
Wartun (80), seorang nenek asal Desa Maindu, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban ditemukan meninggal dunia oleh anaknya, dalam keadaan gantung diri di kusen cendela kamar.
Keadaan Warsiyem nenek berusia (66) warga RT/017 RW/005 Dusun Krajan, Desa Talangkembar, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban yang mengidap penyakit kulit di bagian wajahnya karena infeksi banyak menarik simpati masyarakat.
Nenek ataupun kakek yang suka merawat cucunya sendiri, tanpa diminta oleh sang anak sekalipun ternyata berdampak positif.
Warga RT 01 / RW 01 Desa Sendang, Kecamatan Senori, digegerkan dengan penemuan sesosok mayat perempuan. Jasad tak bernyawa yang ditemukan Minggu (20/11/2016) dalam semak-semak pohon bambu diduga bernama Supiah (90) warga setempat.
Wiji nenek berumur 53 tahun, warga Dusun Pulut, RT 02/RW 04, Desa/Kecamatan Bangilan, Kabupaten Tuban yang menghilang sejak Kamis (3/11/2016) pukul 07.30 WIB, akhirnya ditemukan putranya, Sabtu (12/11/2016).
Seorang nenek bernama Wiji berumur 53 tahun, warga Dusun Pulut, RT.02/RW.04, Desa/Kecamatan Bangilan, Kabupaten Tuban dikabarkan hilang sejak Kamis, (3/11/2016) pukul 07.30 WIB.
Kasus kecelakaan yang menyebabkan tewasnya kakek dan nenek, Jaelani (65) dan Tasmini (55), pasangan suami istri asal Dusun Pungguk, Desa Gunuganyar, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban, menyisakan cerita berbeda dari lapangan.
