Makmur (diperankan oleh Vino G. Bastian), seorang prajurit TNI, menghadapi tantangan berat ketika harus meninggalkan istrinya yang sedang hamil tua, Sari (Marsha Timothy), demi tugas negara.
Kodim 0811 Tuban melaksanakan tes Kesegaran Jasmani (Garjas) Periodik tahun 2022 untuk seluruh prajuritnya. Pelaksanaan Garjas ini meliputi Samapta A yakni lari 12 Menit yang dilaksanakan di track lari lapangan Kompi C Yonif Mekanis 521/DY.
Puluhan prajurit Kodim 0811/Tuban gembira setelah mengikuti kenaikan pangkat di awal Oktober 2022. Pelantikan jenjang karir tersebut dipimpin langsung oleh Komandan Kodim 0811/Tuban, Letkol Inf Suhada Erwin.
Kemampuan semua prajurit TNI AD di markas Kodim 0811 Tuban dalam menggunakan senjata laras panjang SS2 F4 Caliber 5,56 MM dan Pistol FN 46 Caliber 9 MM masih cukup terampil.
Komandan Kodim (Dandim) 0811/Tuban, Letkol Inf Viliala Romadhon beserta prajurit Kodim 0811 Tuban melaksanakan kegiatan Kesegaran Jasmani (Garjas) periodik Semester II TA 2021 di Lapangan Kompi C Yonif mekanis 521/DY Jl. Sunan Kalijogo Kelurahan Latsari Kecamatan Tuban, Kabupaten Tuban, Rabu (13/10/2021)
Sejumlah 457 prajurit TNI dari jajaran Kodim 0811 Tuban, Minvetcad Tuban, Sub Denpom Tuban dan ASN menjalani vaksinasi Covid-19. Vaksinasi dijadwalkan tiga hari mulai hari ini di Aula Makodim setempat, Selasa (9/3/2021).
Sebanyak 30 orang mengikuti Penataran atau pelatihan Wasit dan Juri Pencak Silat Pagar Nusa Tuban di Aula Gedung KH. Hasyim Asy'ari IAINU Tuban, Jumat (25/12/2020). Selama kegiatan peserta disiplin menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) yang sangat ketat.
Sosok lembut dan tegas tampaknya melekat pada diri perempuan yang menjabat sebagai Ketua Persatuan Istri Prajurit (Persit) Kartika Chandra Kirana Cabang XXVI DIM 0811 ini. Sebab selain menjadi istri prajurit, di tangannya pula masa depan anak bangsa diletakkan. Memastikan organisasi istri para prajurit tentara tetap berjalan semestinya menjadi salah satu tanggungjawab utamanya. Selain itu, tidak kalah utama ia dituntut memberikan pengajaran yang dapat mencerdaskan generasi muda di bangku sekolah.
Juru kuncen atau masyarakat kerap menyebut juru kunci pada situs yang dianggap keramat, atau makam di Desa/Kecamatan Rengel sebelumnya tidak menerima upah. Akan tetapi, berkat adanya Dana Desa (DD) kini setiap juru kunci makam mendapat anggaran Rp250 ribu.