Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Dana zakat-infak yang terkumpul di Baznas Kabupaten Tuban kali ini dirupakan menjadi gerobak ronjot. Gerobak tersebut lalu diserahkan kepada 34 warga miskin yang membutuhkan.
Salah satunya Jasmari asal Desa Mandirejo, Kecamatan Merakurak. Sebagai penjual sosis, Jasmari belakangan sedih karena gerobak miliknya rusak. Setelah mengajukan bantuan kepada Baznas Tuban, akhirnya Jasmari dinilai layak menerima bantuan modal usaha.
"Selain mendapat bantuan gerobak, juga diberi modal berupa uang tunai 500 ribu," ujarnya.
Jasmari mengaku siap menjalankan saran masukan yang disampaikan oleh pimpinan Baznas Kabupaten Tuban. Tidak hanya itu, dia juga siap memulai budaya sedekah atas hasil dari usahanya.
"Kalau ada rezeki yang lebih, nanti kami siap menyisihkan untuk bersedekah, meskipun seribu atau dua ribu rupiah," serunya.
Pimpinan Baznas Kabupaten Tuban. Agus Suryanto mengungkapkan bahwa Baznas Kabupaten Tuban menjadi lembaga yang mengelola zakat, infak, sedekah dan dana sosial keagamaan lainnya. Dengan kata lain, Baznas Tuban mengemban amanah untuk mengumpulkan dan menyalurkan zakat.
"Termasuk bantuan gerobak yang akan Anda terima ini. Ini bersumber dari dana zakat-infak yang terkumpul di Baznas Tuban," jelasnya dikutip blokTuban.com dari IG resmi Baznas Tuban, Jumat (21/7/2023).
Agus Suryanto menerangkan penerima bantuan tersebut telah memenuhi sejumlah persyaratan yang diajukan. Petugas Baznas Tuban juga telah melakukan verifikasi berkas dan kunjungan langsung kepada calon penerima.
Karena bersumber dari dana zakat, Agus Suryanto mengingatkan agar para penerima bantuan menjalankan usahanya dengan amanah. Bantuan yang diberikan hendaknya segera dimanfaatkan. Menurutnya, hal tersebut akan memberi kepuasan bagi donatur Baznas Tuban, karena mereka akan segera menerima pahala atas sedekah yang diberikannya.
Diketahui, gerobak diserahkan di Halaman Kantor Kwarcab Pramuka Tuban, dan turut dihadiri jajaran pengurus Baznas. [Ali]
.jpg)
