Reporter : Muhammad Nurkholis
blokTuban.com – Baru selesai dibangun selama 4 bulan, dan menghabiskan APBD ratusan juta bagian atap gedung Korpri yang berada di kawasan kawasan Pendopo Krido Manunggal Tuban sudah ambruk.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PUPR-PRKP) Kabupaten Tuban, Agung Supriyadi mengatakan bahwa renovasi bangunan gedung Korpri tak sepenuhnya dibongkar.
Baca juga:
Ternyata Gedung Korpri yang Ambruk sudah Habiskan Dana Ratusan Juta
“Kemarin cuma rehab rangka atap, pasang plafon dan galvalum,” ujar kepala dinas PUPR-PRKP Kabupaten Tuban, Agung Supriyadi kepada wartawan.
Pria yang akrab sama Agung ini menambahkan, bahwa proyek tersebut merupakan proyek dari Sekda, dan masuk dalam P APBD pada Tahun 2022 dengan masa pengerjaannya 3 bulan 90 hari.
Rehab ini selesai pada Desember Tahun 2022, dan untuk saat ini masih dalam masa pemeliharaan sampai bulan Juni.
Disinggung terkait penyebabnya Agung belum bisa memastikan karena saat ini masih dalam dalam tahap kajian.
“Kejadian ambruknya atap tadi malam, masih kita lakukan kajian dengan mendatangkan dari Inspektorat,” bebernya.
Nantinya jika dari hasil pemeriksaan ditemukan adanya kelalaian dari rekanan, akan ada sanksi kepada rekanan.
Namun jika memang tak ditemukan adanya kelalaian maka tetap menjadi tanggung jawab rekanan, sebab saat ini masih dalam tahap pemeliharaan.
Sebagai informasi tambahan dari data yang ada di web LPSE Kabupaten Tuban, proyek gedung Korpri tersebut memiliki pagu Rp558.236.590.[Nur/Dwi]
Temukan konten menarik blokTuban.com lainnya di GOOGLE NEWS