Oleh: Dwi Rahayu
blokTuban.com – Ki Hajar Dewantara atau bernama asli Raden Mas Soewardi Soerjaningrat, kembali ramai diperbincangkan saat peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) yang diperingati setiap tanggal 2 Mei.
Pada tanggal yang sama, 2 Mei di tahun 1889, lahirlah bayi laki-laki yang kelak dikenal sebagai Bapak Pendidikan Indonesia ini
Ki Hajar Dewantara merupakan salah satu pahlawan yang turut memberikan andil bagi sejarah Kebangkitan dan Pendidikan Nasional
Ki Hajar Dewantara bersama dengan para penggagas Boedi Oetemo terus memberikan pergerakan yang berarti bagi persatuan bangsa Indonesia.
Sejak berdirinya Boedi Oetomo, pergerakan yang lantas semakin kuat melabeli diri sebagai bangsa Indonesia itu pun terus bertumbuh dan berkembang.
Hingga kini terdapat semboyan atau quote berbahasa jawa yang terkenal yakni "Ing ngarsa sung tulada, Ing madya mangun karsa, Tut wuri handayani.
Dimana kalimat tersebut memiliki arti "di depan, seorang pendidik harus memberi teladan yang baik, di tengah atau di antara murid guru harus menciptakan prakarsa dan ide, dari belakang seorang guru harus memberikan dorongan dan arahan".
Berikut ini kumpulan quote Ki Hajar Dewantara sebagai Bapak Pendidikan Republik Indonesia:
1. "Kekuatan rakyat itulah jumlah kekuatan tiap-tiap anggota dari rakyat itu. Segala daya upaya untuk menjunjung derajat bangsa tidak akan berhasil kalau tidak dimulai dari bawah. Sebaliknya rakyat yang sudah kuat akan pandai melakukan segala usaha yang perlu atau berguna untuk kemakmuran negeri."
2. "Orang yang mempunyai kecerdasan budi pekerti itu senantiasa memikir-mikirkan dan merasa-rasakan serta selalu memakai ukuran, timbangan dan dasar-dasar yang pasti dan tetap."
3. Jadikan setiap tempat sebagai sekolah, dan jadikan setiap orang sebagai guru."
4. "Maksud pengajaran dan pendidikan yang berguna untuk kehidupan bersama adalah memerdekakan manusia sebagai anggota persatuan (rakyat)."
5. "Dengan ilmu kita menuju kemuliaan."
6. "Dalam berbicara seseorang harus tetap berpikir jernih, hingga dapat mencetuskan ide-ide unggul dan berakhir dengan kemenangan."
7. "Dengan budi pekerti, tiap-tiap manusia berdiri sebagai manusia merdeka (berpribadi), yang dapat memerintah atau menguasai diri sendiri. Inilah manusia beradab dan itulah maksud dan tujuan pendidikan dalam garis besarnya."
8. "Pengaruh pengajaran itu umumnya memerdekakan manusia atas hidupnya lahir, sedang merdekanya hidup batin terdapat dari pendidikan."
9. "Guru jangan hanya memberi pengetahuan yang perlu dan baik saja tetapi harus juga mendidik si murid akan dapat mencari sendiri pengetahuan itu dan memakainya guna amal keperluan umum. Pengetahuan yang baik dan perlu itu yang manfaat untuk keperluan lahir batin dalam hidup bersama."
10. "Taman siswa menurunkan mutu pengajaran dan membawa kita kembali sepuluh tahun ke belakang! Memang kita harus kembali beberapa puluh tahun, kita amat mengingini untuk menemukan 'titik tolak' agar kita dapat berorientasi kembali: kita telah salah jalan."
11. "Dalam berbicara seseorang harus tetap berpikiran jernih, hingga dapat mencetuskan ide-ide unggul dan berakhir dengan kemenangan."
12. "Apapun yang dilakukan oleh seseorang itu, hendaknya dapat bermanfaat bagi dirinya sendiri, bermanfaat bagi bangsanya, dan bermanfaat bagi manusia di dunia pada umumnya."
13. "Pendidikan dan pengajaran di dalam Republik Indonesia harus berdasarkan kebudayaan dan kemasyarakatan bangsa Indonesia, menuju ke arah kebahagiaan batin serta keselamatan hidup lahir."
Itulah beberapa quote Ki Hajar Dewantara yang patut dijadikan teladan dan semangat untuk terus memajukan pendidikan di Indonesia.
Temukan konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS
.jpg)
