Reporter: Mochamad Nur Rofiq
blokTuban.com - Puluhan warga Desa Bunut, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban mendatangi Lapas Kelas II B Tuban, Selas (2/5/2023). Kedatangan mereka buntut dari penahanan Kepala Desa (Kades) berinisial BU (41) pasca ditetapkan sebagai tersangka dugaan kasus Korupsi APBDes Tahun Anggaran 2016 hingga 2019 silam.
Perwakilan warga Desa Bunut, Sugiono (45) mengatakan, kedatangan mereka untuk membesuk Kades dan memberikan dukungan moral. Menurutnya warga merasa simpati atas penahanan Kades BU.
baca juga: Seorang Kepala Desa di Tuban Terancam 20 Tahun Penjara Akibat Korupsi APBDes
"Kita mau silaturahmi ke pak lurah. Berhubung tidak bisa, kita menunggu di depan lapas," ujar Sugiono kepada wartawan blokTuban.com, Selasa (2/5/2023).
Warga lain yang ikut datang ke Lapas tersebut juga menyatakan jika Kades Bunut selama ini menjalankan pemerintahan sangat baik. Hal itu terbukti BU menjabat selama dua periode dan pembangunan di desa mereka maju dengan pesat.
"Kades kami bukan hanya baik, tapi sangat baik," sahut warga lain yang ikut mendatangi Lapas di Jalan Veteran No.1 Tuban tersebut.
baca juga: Setelah Ditetapkan Tersangka, Kades di Tuban Ditahan Karena Terseret Dugaan Kasus Korupsi Dana Desa
Kenda Al rasyid (42) warga desa bunut lainnya, merasa tidak senang atas penahan kadesnya. Ia mengklaim sebagian besar warga berempati dan bersimpati buntut dari penahanan kades.
"Sebagai faktanya 80 persen warga Desa Bunut bersimpati dan empati atas kasus ini. Itu dibuktikan adanya banyak sekali dukungan moral dan materiil setiap hari yang datang ke rumah bapak kepala desa tidak berhenti-henti sampai saat ini," kata Kenda. [rof/dwi]
Temukan konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS