Oleh : Rismi Nur Fadilla
blokTuban.com - Korean wave merupakan hal yang berhubungan dengan hiburan yang menyajikan suatu musik drama atau segala sesuatu yang berhubungan dengan budaya Korea. Korean wave ini sering kita jumpai di Indonesia dan sangat terasa dampaknya bagi generasi penerus bangsa atau generasi milenial yang biasanya terdiri dari remaja.
Mengubah kebiasaan remaja Indonesia menjadi sebuah tren baru yang menggantikan budaya western yang sempat tren juga di Indonesia, korean wave yang paling banyak ditemukan di Indonesia saat ini yaitu musik pop Korea atau biasa disebut dengan k-pop.
K-pop sendir merupakan salah satu produk Korean wave yang mampu membantu mengangkat perekonomian Korea Selatan, melewati industri hiburan dan membawa dampak yang baik bagi perekonomian mereka.
Salah satu dampak penyebab Korean wave di Indonesia yaitu perkembangan teknologi informasi. Adanya globalisasi menjadi faktor utama penyebab masuknya Korean wave di Indonesia. Selain musik pop Korea yang sedang trend di Indonesia, terdapat aktor yang bekerja keras yang mampu menarik perhatian masyarakat Indonesia terutama para remaja perempuan.
Penampilannya yang keren dan juga wajahnya yang hampir sempurna, menjadikan remaja Indonesia mengaguminya dan membangun ekonomi Korea Selatan melalui industri budaya yang menjadi sumber perkembangan pemerintah Korea dengan menggabungkan budaya modernitas dengan budaya tradisional.
Korean wave muncul di Indonesia sebagai globalisasi yang berkembang di Indonesia dalam dekade terakhir ini. Indonesia menjadi sasaran ekspansi pasar negara kapitalitas terutama Korea Selatan sebab Indonesia berada di jalur perdagangan dunia.
Pengaruhnya terhadap budaya Indonesia cukup signifikan mulai dari lifestyle, musik, fashion, film dan drama. Karena adanya globalisasi informasi yang cukup signifikan di Indonesia membuat para remaja lebih mudah untuk mengakses atau melihat budaya-budaya luar terutama yang berada di Korea Selatan ini.
Strategi Korean wave ini dapat ditiru Indonesia. Pemerintah Korea Selatan mendukung penuh persebaran Korea novef di seluruh dunia, bahkan Korea Selatan adalah salah satu negara di dunia yang menjadikan seni dan budaya sebagai komoditas ekspor yang dikembangkan menjadi sebuah power dalam diplomasi.
Budaya Korean wave di Indonesia terdapat dampak yang baik dan buruk, maka dari itu remaja Indonesia yang menyukai produk Korea harus bisa menyaring mana yang baik untuk ditiru dan mana yang buruk contohnya yang baik yaitu strategi dalam pemasaran budaya untuk bisa dikenal masyarakat luas.
Dampak buruknya yaitu kehidupan mereka yang berbeda dengan di Indonesia yaitu cara berpakaian karena di Indonesia sebagian besar adalah muslim, maka tidak diperbolehkan untuk terlalu membuka baju yang minim. Seperti di Korea Selatan karena itu budaya mereka, jadi sebagai pencinta Korean harus bisa menyaring mana dampak yang baik dan buruk.
Dampak baiknya juga terdapat dari pemasaran Korean wave dengan tujuan memperkuat perekonomian. Diharapkan Indonesia juga bisa melakukan hal yang sama seperti ekspansi budaya ke luar negeri, agar budaya Indonesia lebih dikenal dan dikagumi oleh masyarakat Indonesia itu sendiri dan juga di kancah dunia. (*)
Opini ini ditulis oleh Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang.
