BMKG Tuban Imbau Warga Tak Bakar Lahan Saat Kemarau

Reporter : Savira Wahda Sofyana

blokTuban.comBadan Metreologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Tuban memperkirakan jika musim kemarau terjadi pada bulan Mei 2022. Untuk menghadapinya, maka diperlukan berbagai persiapan, Kamis (19/5/2022).

Kepala BMKG Tuban, Zem Irianto mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak membuka lahan dengan cara dibakar disaat musim kemarau, sebab membakar hutan saat musim kemarau berpotensi lebih cepat menimbulkan kebakaran. 

Oleh karena itu, di musim kemarau masyarakat diminta untuk lebih berhati-hati dan tidak melakukan pembakaran hutan terlebih dahulu. Selain itu, apabila membakar sampah dipemukiman maka ada baiknya jika tidak langsung ditinggalkan. 

“Untuk mengantisipasi karena kalau musim kemarau rawan kebakaran hutan atau rawan kebakaran dipemukiman. Itu masyarakat harus lebih berhati-hati terutama seperti pembukaan lahan secara tradisional seperti misalnya dibakar, nah itu hati-hati,” terang Zem Irianto, Kamis (19/5/2022) kepada blokTuban.com. 

Zem melanjutkan jika keadaan pada kedua musim hujan dan kemarau ini sangat jauh berbeda, karena saat musim kemarau suhu udara lebih kering. Selain itu, akan lebih cepat memicu terjadinya kebakaran, sehingga sangat diperlukan kewaspadaan. 

Ia juga meminta masyarakat untuk berhemat dalam penggunaan air terutama bagi masyarakat yang tinggal di wilayah yang rawan kekeringan, agar nantinya tidak kesulitan dalam mencari air. 

“Masyarakat banyak penggunaan air itu dihemat, terutama bagi daerah yang rawan kekeringan,” katanya. 

Lebih dari itu, dari segi kesehatan pria ramah ini  juga mengimbau kepada masyarakat agar lebih memperbanyak minum air putih pada musim  kemarau. Menurutnya, hal tersebut dilakukan untuk mengurangi terjadinya dehidrasi pada tubuh. [Sav/Ali]