Alhamdulillah, 21 Kabupaten Kota di Jatim Masuk Level 1

Reporter: Mochamad Nur Rofiq

 

blokTuban.com – Data yang dirilis BNPB menyebutkan, zonasi di Jawa Timur,  tidak ada lagi zona oranye  apalagi merah. Semua wilayah berada di Zona Kuning, artinya sudah risiko rendah. 

 

Melihat kondisi tersebut, Gubernur Jawa Timur (Jatim) Hj. Khofifah Indar Parawansa mengajak masyrakat dan semua elemen untuk menjaga kondisi menurunnya laju penyebaran covid-19 di Jatim. Ia meminta tetap waspada dan tidak euforia yang berlebih.

 

“Suasana yang makin baik, makin melandai, makin terkendali tolong kita semua menjaganya. Hindari euforia yang berlebih,” kata Gubernur saat Orientasi dan pengembangan Kompetensi Kepemimpinan JPT Pratama Prov Jatim, di kantor BSDM Prov Jatim, Rabu (22/9/2021) malam.

 

Gubernur perempuan pertama di Jatim itu juga menekankan agar protokol kesehatan tetap dijaga dengan serius, meski level PPKM telah turun. Selain itu, ia juga menghimbau bagi masyarakat yang belum divaksin untuk segera vaksin.

 

“Pokoknya semua harus tetap menjaga protokol kesehatan yang tepat, semuanya harus bisa memastikan dan divaksin,” imbuh mantan Menteri Sosial RI itu.

 

Gubernur juga menyampaikan, masyarakat Jatim semua patut bersyukur atas nikmat yang luar biasa. Sebab, dari wilayah Jawa dan Bali, bahkan se-Indonesia, provinsi yang pertama masuk pada level 1 dari esesmen PPKM oleh Kemenkes adalah Jawa Timur.

 

“Kerja keras yang sudah memberikan capaian yang terukur harus tetap kita jaga dan tingkatkan. Saya mohon kepada para pemangku kapan waktunya di-gas, kapan waktunya ngerem, kemungkinan ada varian-varian baru tetap harus kita antisipasi, kita mitigasi, dengan penuh kewaspadaan,” pungkasnya. [Rof]