Reporter : Sri Wiyono
blokTuban.com – Habib Novel Alaydrus hadir di Tuban saat peringatan Nuzulul Quran yang digelar Pemkab Tuban. Acara yang digelar di Pendopo Krido Manunggal Tuban itu menghadirkan nostalgia bagi Habib Novel.
Sebelum memulai ceramahnya, Habib Novel menghadiahkan surban kepada M. Farid Fahruddin, pembaca ayat Alquran pada kegiatan ini.
Habib Novel bercerita bahwa dirinya memiliki kenangan khusus dengan Tuban, sebab masa kecilnya pernah dijalani di Kabupaten Tuban.
“Selain berdakwah ini sekaligus menjadi nostalgia kenangan saya ketika masih kecil,” tuturnya.
Terkait dengan malam Nuzulul Qur'an, Habib Novel menekankan agar umat muslim mencintai Alquran dan mendalaminya. Salah satunya dengan memuliakan Alquran sebagai petunjuk yang disampaikan kepada Nabi Muhammad SAW.
Perwujudan memuliakan Alquran itu, kata Habib Novel, dapat dilakukan dengan cara intens mengaji dan membahas nilai-nilai yang terkandung di dalamnya. Tidak hanya itu, juga menempatkan Alquran pada tempat yang layak dan terjaga.
Habib Novel menjelaskan memuliakan Alquran juga diwujudkan dengan menghargai dan menghormati para guru, kiai, dan ulama yang telah mengajarkan Alquran.
“Saya berharap apa yang dilakukan Pemkab Tuban untuk memuliakan Alquran, penghargaan kepada para kiai, ulama, dapat diteruskan di masa mendatang,” harapnya.
Hadir pada kegiatan ini Bupati Tuban Fathul Huda dan Wabup Tuban Noor Nahar Hussein bersama Forkopimda Kabupaten Tuban, Sekretaris Daerah serta beberapa pimpinan OPD.
Bupati Fathul Huda mengungkapkan, Pemkab Tuban berupaya mewujudkan masyarakat yang religius, mencetak generasi berkarakter dan cinta Alquran.
Selaras dengan tujuan tersebut, Pemkab Tuban secara rutin menyalurkan hibah peningkatan infrastruktur, termasuk TPQ dan madrasah. Tercatat, Pemkab Tuban di bawah kepemimpinan Bupati Fathul Huda dan Wabup Noor Nahar Hussein, menyalurkan hibah mencapai Rp15,2 milyar untuk 426 lembaga TPQ.
Selain penguatan infrastruktur, lanjut bupati, Pemkab Tuban juga menerbitkan Peraturan Daerah Kabupaten Tuban No. 6 Tahun 2016 tentang Pendidikan Akhlak Mulia dan Peraturan Bupati Nomor 5 Tahun 2018 tentang Gerakan Mengaji.
Alhasil, jumlah santri di Bumi Wali mengalami peningkatan sebesar 8,49 dari 129.881 santri di tahun 2018 menjadi 140.913 santri di tahun 2021.
“Pemkab Tuban memberikan insentif bagi guru TPQ, sebagai bentuk perhatian dan apresiasi serta membantu meningkatkan kesejahteraannya,” ungkapnya.
Bupati juga menyatakan, melalui perhatian yang diberikan Pemkab Tuban mampu memotivasi ustadz dan ustadzah untuk mendidik generasi muda mencintai Alquran dan mengamalkan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.
Melalui peringatan Nuzulul Quran, bupati mengajak seluruh masyarakat Kabupetan Tuban bermunajat memohon ampun dan meminta pertolongan dari Allah SWT.
Harapannya, dengan doa dari para Habaib, Kiai dan seluruh masyarakat Kabupaten Tuban, pandemi Covid-19 dapat segera sirna dari Negara Indonesia.[ono]
.jpg)
