Reporter: Mochamad Nur Rofiq
blokTuban.com - Di tengah pandemi Covid-19, Pelatihan Kepemimpinan Dasar atau PKD Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Jatirogo-Tuban digelar dengan protokol kesehatan secara ketat.
Tujuannya untuk menghindari klaster baru penyebaran virus Corona dan visi misi organisasi dapat dicapai.
Ketua PAC GP Ansor Jatirogo, A. Rofi'i menuturkan, berdasarkan data panitia, jumlah peserta PKD sebanyak 101 peserta. Diharapkan peserta PKD ini memiliki spirit baru di era adaptasi kebiasaan baru dan tuntas mengikuti proses pengkaderan.
"Sesuai tema besar kami, PKD ini untuk menyongsong spirit baru," terang Rofi'i kepada blokTuban.com, Sabtu (24/10/2020).
Di Kabupaten Tuban, PKD Jatirogo tersebut kali kedua kaderisasi Ansor selama pandemi ini. PKD digelar selama dua hari, mulai Sabtu hingga Minggu (24-25) di Pondok Pesantren NTI Kebonharjo Jatirogo.
Sementara itu, ketua PC GP Ansor Tuban Ahmad Ja'far Ali atau yang akrab disapa Gus Afa, selalu mengingatkan selama pandemi semua kederisasi di tingkatan cabang dan PAC harus taat Prokes. Sehingga polanya harus dirubah tanpa mengurangi nilai luhur dan peraturan organisasi.
"Semoga kaderisasi jalan, prokes tetap ketat dilakukan," ungkap Gus Afa.
Pihaknya juga yakin, dengan niat menuntut ilmu, peserta PKD dapat menyelesaikan proses kadersisasi awal ini. Sehingga visi misi organisasi di tengah pandemi tetap tercapai dan nilai-nilai Aswaja tetap membumi.
"Dengan niat menuntut ilmu, semoga semua dimudahkan," pungkasnya. [rof/rom]
