Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Partai Demokrat dipastikan merekomendasikan pasangan Aditya Halindra Faridzki dan Riyadi di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tuban mendatang.
Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhono (AHY), resmi memberikan rekomendasi sekitar pukul 12.00 siang ini, Rabu (5/8/2020).
"Iya benar, rekom diberikan hari ini sekitar jam 12 siang," jelas Ketua DPD Partai Demokrat Tuban, Anwar, kepada blokTuban.com, Rabu (5/8/2020) sore.
Dengan begitu, Pasangan Lindra-Riyadi dipastikan mengantongi tiket untuk mendaftarkan diri sebagai Calon Bupati (Cabup) dan Calon Wakil Bupati (Cawabup) Tuban mendatang. Karena Partai Demokrat mempunyai 5 kursi dan Partai Golkar yang mengusung Lindra memiliki 9 kursi di Tuban.
Jumlah kursi sebagai tiket Lindra masih memungkinkan untuk berubah. Mengingat selain PKB yang bisa mengusung calon sendiri dengan jumlah 16 kursi, beberapa partai di Tuban seperti PPP, PKS, PBB, dan PDI Perjuangan masih belum menentukan sikap.
Anwar berharap pasangan ini bisa memenangkan Pilkada 2020 dan membawa dampak positif bagi masyarakat apabila terpilih. "Partai berharap bisa memenangkan Pilkada 2020," tandasnya.
Lindra: Komitmen Kami Mbangun Deso Noto Kuto
Bakal Calon Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzki, merupakan anak dari mantan Bupati Tuban, Haeny Relawati RW, M.Si,. Kepada blokTuban.com, Mas Lindra, sapaannya, mengaku akan meneruskan apa yang sudah dikerjakan oleh ibunya.
Komitmen yang Lindra maksud, yakni membangun dan mewujudkan infrastruktur desa dan utilitas kota yang terpadu, partisipatif, efektif, berwawasan lingkungan serta selaras dengan pertumbuhan dan pemerataan sosial, ekonomi dan budaya serta bertumpu pada nilai-nilai agama, budaya, dan kearifan lokal yang disebutnya sebagai esensi jargon yang selama ini diusung: Mbangun Deso Noto Kuto.
"Komitmen ini telah dibuktikan Ibu saya, Haeny Relawati Bupati Tuban 2001-2011 dan melekat sepanjang perjalanan umur saya. Alhamdulillah masyarakat Tuban merasakan manfaatnya," kata Lindra.
Bersama pasangannya, Riyadi, dia juga berkomitmen akan membangun Tuban dari berbagai aspek dengan meningkatkan pengelolaan dan nilai tambah sektor pertanian, perikanan, peternakan dan perkebunan. Kemudian juga bidang pariwisata, perindustrian, dan perdagangan yang berbasis pemberdayaan dan ekonomi kerakyatan.
"Insya Allah latar belakang dan pengalaman kami bisa menjadi pemacu Mbangun Deso Noto Kuto," terang Lindra.
Dia juga mengklaim akan mewujudkan sumber daya manusia berkualitas dan terlatih, menciptakan kesempatan berusaha seluas-luasnya, dan membangun serta memantapkan sinergitas data saing usaha ekonomi lokal dan pengembangan ekonomi kreatif.
Pilkada Tuban dipastikan akan berjalan dengan pasangan calon lebih dari dua. Karena sebelumnya Partai Gerindra, PAN dan Nasdem mengarahkan dukungannya ke pasangan Eko Wahyudi dan Agus Maimun. Selain itu masih ada PDI P dengan jumlah 5 kursi, PPP dengan 2 kursi, PBB 1 kursi, Hanura 1 kursi dan PKS 1 kursi yang belum mengarahkan dukungan. Juga masih ada PKB sebagai partai pemenang yang bisa mencalonkan sendiri karena mempunyai 16 kursi. [hud/col]