Wisata Religi Batasi Kunjungan Peziarah Bersuhu di Atas 38 Derajat Celsius

bloktuban.com | Monday, 16 March 2020 08:00

Reporter: Ali Imron

blokTuban.com - Semakin bertambahnya jumlah kasus virus corona (COVID-19) di Indonesia tentu mengkhawatirkan. Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban memberlakukan berbagai kebijakan, diantaranya membatasi kunjungan peziarah di wisata religi yang dikelola oleh daerah.

Salah satu kebijakan tidak semua peziarah diizinkan masuk di wisata Makam Sunan Bonang yang terletak di belakang Masjid Agung Tuban. Pengunjung yang diperbolehkan masuk hanya yang bersuhu tubuh di bawah 38 derajat celsius.

"Untuk peziarah yang bersuhu di atas 38 derajat celsius sementara dilarang masuk. Dan akan diperiksa oleh Dinas Kesehatan (Dinkes)," terang Wakil Bupati Tuban, Noor Nahar Hussein kepada blokTuban.com usai rapat bersama Forkopimda di ruang rapat Setda lantai 1, Senin (16/3/2020).

Wabup dua periode ini menyadari, pengunjung di Makam Sunan Bonang ini lintas daerah. Baik dari dalam maupun luar Kabupaten Tuban. Melalui bantuan Dinkes, pengunjung yang dicurigai harus melalui pengukuran suhu tubuh.

Mulai tanggal 17 Maret 2020, tim kesehatan Tuban bakal stand-by di pintu masuk datangnya peziarah. Pemkab sudah memesan alat pengukur suhu tapi habis, dan infonya hanya mendapat dua buah alat.

Dari dua alat tersebut akan dibagi. Apakah di pintu masuk sebelah Masjid Agung, atau di terminal Kebonsari sebagai area parkir bus wisata. Sekarang masih dikoordinasikan apakah setiap turun bus pengunjung diperiksa atau bagaimana.

"Kalau di terminalnya lebih luas areanya karena kernet busnya tidak ikut di sini. Kernet harus dites juga suhu tubuhnya," tegas politisi PKB asal Rengel.

Sebatas diketahui, setiap tahun rata-rata di atas 5,8 juta orang berkunjung di 18 objek wisata. Kepala Bidang Pariwisata Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Tuban, Suwanto menjelaskan, delapan belas obyek wisata itu meliputi Makam Sunan Bonang, Makam Bejagung Lor, Makam Bejagung Kidul, Makam Asmoroqondi, Museum Kambang Putih, Air Terjun Prataan, Goa Akbar, Goa Ngerong, Pemandian Bektiharjo.

"Di samping itu terdapat pula Pantai Boom, TWT, Pantai Sowan, Air Terjun Nglirip, Tuban Mangrove Center, Pantai Kelapa, Goa Putri Asih, Goa Suci, dan  Pemandian Air Panas Nganget-Kenduruan," pungkasnya. [ali/rom]

Tag : corona, covid, tuban, kebijakan pemerintah, wisata

* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini