ket foto: pedagang saat melihat kebakaran di Pasar Baru Tuban
Reporter: Nidya Marfis H.
blokTuban.com - Tidak punya hati. Kebakaran yang terjadi di Pasar Baru Tuban ternyata dimanfaatkan segelintir orang yang tidak bertanggung jawab dengan menjarah barang milik pedagang.
Hingga pukul dini hari ini, 10 unit mobil pemadam kebakaran dan 1 unit mobil bantuan pemadam kebakaran dari Kabupaten Bojonegoro masih terus berusaha memadamkan api. Bahkan api sampai menjalar sampai ke atap pintu keluar Goa Akbar yang lokasinya tepat di belakang pasar.
Musibah kebakaran yang menghebohkan ini, ternyata dimanfaatkan segelintir oknum yang tidak bertanggungjawab untuk mengambil keuntungan. Berlagak menolong dan mengevakuasi barang dagangan, ternyata mereka justru menjarah barang milik pedagang di Pasar Baru Tuban.
Seperti yang dialami salah satu pedagang buah, Kasmuri (58), di lapak miliknya sebenarnya tidak terkena lalapan api namun dagangannya ludes dijarah oknum yang tidak bertanggung jawab.
"Lapak tidak kena tapi dagangan habis tak tersisa di ambil orang," ujar Kasmuri, Rabu, (4/3/2020) dini hari. Kasmuri baru tahu dagangannya ludes setelah mendatangi kios miliknya.
Hal tersebut, juga dialami pedagang kelapa muda, Eko (34). Dia menjelaskan, sebelum terjadi peristiwa kebakaran dagangannya kelapa muda penuh di lapak, dan saat ini tinggal tersisa separuhnya padahal lapaknya tidak terkena kebakaran.
"Tadi sebelum kebakaran full karena baru dipetik, saat ini (ketika kebakaran) tinggal separuh," ujarnya.
Ia berharap, adanya bantuan pengamanan dari petugas keamanan untuk mengamankan dagangan milik pedagang yang berhasil di selamatkan. "Semoga ada petugas yang membantu mengamankan dagangan warga,"tandasnya. [nid/dy]
