Reporter:Nidya Marfis H.
blokTuban.com - Beberapa tahun terakhir ini, gerai smartphone semakin merajarela di Tuban. Tak dapat dipungkiri untuk menarik konsumen berbagai macam strategi pemasaran dilakukan mulai dari memberikan diskon secara besar-besaran, hingga undian berhadiah.
Berdasarkan pantuan blok Tuban.com, Kamis (1/8/2019) sepanjang Jalan Basuki Rahmad ada 8 gerai smartphone, hal tersebut membuat berbagai macam cara dilakukan promotor untuk menarik pembeli.
Salah satu promotor smartphone yang berada di Jalan Basuki Rahmad, Diana (28) mengatakan, ada berbagai strategi untuk menarik pembeli di gerai smartphonenya, seperti membagikan brosur ke jalan, penawaran kredit dengan bunga nol persen dan juga gerebek desa atau perumahan, sekligus meminta alamat dan nomor ponsel.
"Kredit dengn bunga nol persen, strategi promosi yang paling laku untuk saat ini,"ungkap Diana.
Selain itu, promosi melalui sosial media (Sosmed), seperti membuat vlog mengenai fitur handphone terbaru.
"Terkadang orang lebih fokus di sosmed,"ungkapnya.
Lebih lanjut, dalam sehari ia mampu menjual 1 samapi 5 ponsel. Bahkan, pada hari-hari tertentu seperti Hari Raya Idul Fitri dan menjelang tahun baru dalam sehari ia mampu menjual 6 sampai 7 ponsel.
"Setiap bulan ditarget Rp250 juta, kalau tidak bisa memenuhi tidak masalah. Cuma tidak dapat bonus saja, gaji tetap utuh," imbuhnya.
Hal senada juga diungkapkan promotor di gerai lainnya, Aldi (21), selain bagi-bagi brosur dan promosi melaui sosmed, promosi lainnya yaitu melakukan undian berhadiah.
"Biasanya yang diundi barang elektronik, karena akan banyak peminatnya," ungkap Aldi.
Ia menambahkan, memanfaatkan mometum juga perlu dilakukan untuk menarik pembeli, seperti menjelang Hari Raya Idul Fitri, Natal dan tahun baru.
"Karena, banyak masyarakat yang menerima THR dan gaji ke 13 di akhir tahun," tandasnya. [nid/lis]