Reporter: Nidya Marfis H.
blokTuban.com - Sebagai ajang pembuktian proses belajar di madrasah bagi peserta didik dalam meraih prestasi tak hanya dari segi Iman dan Taqwa (Imtaq) tapi juga Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Imtek), Kementrian Agama (Kemenag) Tuban menyelengarakan Kompetisi Sains Madrasah (KSM) tingkat MI, MTS dan MA, Sabtu (20/7/2019).
Kepala Kemenag Tuban, Sahid mengatakan, sebagai ajang pembuktian proses belajar di madrasah bagi peserta didik dalam meraih prestasi."Tentunya tidak lepas dari peran para guru dan kepala madrasah masing-masing," ungkap Sahid.
Lebih lanjut, seiring dengan kepercayaan masyarakat menitipkan anak-anaknya di madrasah, maka hal tersebut perlu dijawab melalui prestasi dan peserta didik yang berakhlakulkarimah di tengah-tengah pergaulan di masyarakat saat ini.
"Hal tersebut menjadi tugas bersama dan perlu kerja keras dalam mewujudkannya," ungkapnya.
Sahid menjelaskan, perlu adanya pemahaman bahwa pendidikan di madrasah tidak hanya mendalami ilmu agama Islam, namun juga sains (ilmu umum).
"Apalagi di madrasah dibangun sebuah pendidikan yang berkarakter dengan didasari ilmu, iman, dan takwa sebagai bekal bagi para peserta didik. Saya berharap dari Tuban nanti ada yang mewakili KSM di tingkat Pusat," imbuhnya.
Sementara itu, kepala Seksi (Kasi) Pendidikan Madrasah, Siti Maulidiyah mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk peningkatkan mutu pendidikan sains di madrasah secara komprehensif.
"Dengan kompetisi yang sehat dan menjunjung tinggi sportifitas dan nilai-nilai Islam, dalam mempelajari dan memahami sains," ujar wanita asli Tuban ini.
Ia menambahkan, bisa memotivasi siswa madrasah agar selalu meningkatkan kemampuan intelektual, emosional, dan spriritual berdasarkan nilai-nilai agama.
"Serta menumbuh kembangkan budaya kompetitif yang sehat di kalangan siswa madrasah," tandasnya. [nid/col]