Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Siapa yang belum pernah makan rajungan. Jangan khawatir, karena rajungan akan jadi menu utama di Porprov VI Jatim 2019 di Kabupaten Tuban.
Tuban sebagai salah satu tuan rumah Porprov VI memiliki menu spesial yakni Kare Rajungan. Rajungan biasanya melimpah di saat gelombang laut besar.
Ulasan para traveller, ada lima lokasi kare rajungan yang paling diburu. Mulai kare rajungan manunggal jaya, kuliner Tuban rajungan Ndoro Bei, warung mbak Narti, depot langgeng, dan Rm. Kampung Rajungan.
Di Porprov VI kali ini, menu rajungan akan dijajakan oleh setiap warung kecil di sekitar lokasi Cabor dipertandingkan. Harapannya ekonomi dan penghasilan warung menengah ke bawah menggeliat.
"Nanti ada lebih 8.000 atlet dan rajungan harus jadi menu utama," Ucap Wabup Tuban, Noor Nahar Hussein dalam peresmian Media Center Porprov VI di Pemkab setempat, Selasa (25/6/2019).
Terbesit pula menjadikan Ndas Manyus sebagai ikon kuliner di Bumi Wali. Kendati rata-rata Ikan Manyung didatangkan dari TPI Lamongan, maka Noor Nahar memutuskan Rajungan.
Dilansir Organic Facts, meyantap daging kepiting atau rajungan tidaklah selalu berdampak negatif. Diperkaya dengan asupan nutrisi yang baik untuk memelihara kesehatan tubuh, bahkan daging kepiting juga dapat memelihara kesehatan jantung.
Tak hanya itu, daging berwarna putih kemerahan ini juga mempunyai sederet manfaat kesehatan lainnya. Mulai menyehatkan tulang karena daging rajungan mengandung zat fosfor yang berperan penting dalam melindungi tubuh dari beragam penyakit seperti osteoporosis, radang sendi, dan sebagainya.
Dapat memelihara kesehatan mental. Dikemas dengan beragam nutrisi, seperti tembaga, vitamin B2, selenium dan asam lemak omega 3, daging kepiting sangat baik untuk memelihara sistem syaraf dalam tubuh terutama otak. Daging kepiting juga bermanfaat untuk melindungi sistem syaraf, mengurangi peradangan dan plak pada saluran syaraf, serta menjaga mental agar senantiasa sehat dan bugar.
Dapat melindungi jantung, karena daging kepiting tinggi akan kandungan asam lemak omega 3 sehingga dia bermanfaat untuk menyeimbangkan kadar kolesterol dan juga meningkatkan produktivitas sel anti-peradangan dalam tubuh.
Mengonsumsi daging kepiting juga dapat membantu memaksimalkan proses detoks tersebut. Hal ini disebabkan dari kandungan fosfor yang ada dalam daging kepiting akan meningkatkan fungsi ginjal, sehingga akan mempercepat pelepasan racun dari tubuh, sekaligus membantu meningkatkan efisiensi metabolisme tubuh secara keseluruhan. [ali/ito]