Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Kelompok Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, memberikan pelatihan penanaman metode terarium kepada dua belas siswa-siswi di Spesial School Salsabila, Jalan AKBP Suroko Tuban.
Pelatihan tersebut dilakukan di Sekolah Dasar Luar Biasa (SDLB), dengan difokuskan bagi pengidap kelainan perilaku atau apatis. Hal itu bertujuan untuk membantu meningkatkan serta merangsang motorik anak.
"Tujuannya dari pelatihan ini untuk meningkatkan kemampuan motorik anak, khususnya bagi anak autis," ungkap salah satu mahasiswi, Brilian Ratna Wati (20) kepada blokTuban.com, Jumat (25/5/2018).
Lebih lanjut, menurutnya dalam pelatihan terarium ini bahan yang dipergunakan adalah batu kerikil, batu hias, tanah, serta gelas transparan yang bertujuan untuk mengetahui cukup atau tidaknya bahan yang sudah dimasukkan ke dalam gelas.
Untuk jenis tanaman terarium, yaitu jenis sukulen atau tanaman yang memiliki batang dan daun tebal. "Seperti kaktus, lidah buaya dan tanaman jenis sukulen yang lainnya," pungkasnya.
Sementara itu, kepala sekolah Spesial School Salsabila, Maimunah (43) mengatakan, ini baru pertama kalinya, sekolah dikenalkan dengan terarium, sebelumnya tidak mengetahui bagaimana metode dan lain-lainya.
"Namun alhamdulillah sudah bisa diikuti para siswa-siswi meski masih butuh dampingan dari guru," pungkasnya. [hud/rom]