Reporter: Moch. Sudarsono
blokTuban.com - Satreskrim Polres Tuban menghentikan sementara proses penyelidikan terhadap ASF, ibu rumah tangga asal Desa Merkawang, Kecamatan Tambakboyo, Kabupaten Tuban, yang terbakar karena dugaan percobaan bunuh diri, Kamis (28/12/2017).
Langkah itu diambil karena belum ada kejelasan dari pihak korban untuk dimintai keterangan, sebab korban yang mengalami luka bakar cukup serius itu kini telah dirujuk di salah satu rumah sakit di Surabaya.
Pemeriksaan sejumlah saksi-saksi juga telah dilakukan, namun hasilnya menyatakan dugaan kuat ibu tiga anak tersebut bakar diri.
"Saat ini penyelidik kasus belum bisa dilanjutkan, menunggu perkembangan dari korban agar bisa dimintai keterangan juga," kata Kasatreskrim Polres Tuban, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Iwan Hari Poerwanto kepada blokTuban.com melalui pesan singkat, Selasa (2/1/2018).
Dari hasil penyelidikan selama ini, korban mengalami depresi, mungkin ada permasalahan rumah tangga. ASF juga diketahui kerap mencoba bunuh diri sebanyak tiga kali. Dan, usaha membakar diri yang paling fatal.
"Ada depresi, kita hentikan sementara dulu penyelidikan sambil menunggu kesehatan korban membaik baru kita lanjutkan," pungkasnya.[nok/col]
.jpeg)