Ini Alasan Banser Amankan Natal

Reporter: Mochamad Nur Rofiq

blokTuban.com - Saat menjelang Hari Raya Natal hingga perayaannya, jamak terlihat Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Nahdlatul Ulama (NU) ikut mengamankan Gereja. Tradisi itulah yang sampai saat ini dilakukan institusi keamanan dari tubuh Gerakan Pemuda Ansor NU.

Saat ditanya wartawan media ini, Kepala Satuan Koordinasi Wilayah (Satkorwil) Banser Jawa Timur (Jatim) yang juga ketua Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Tuban, Syafiq Syauqi menegaskan Banser sama sekali tidak canggung menjaga Gereja. Sebab umat kristiani secara kenegaraan adalah saudara sebangsa dan setanah air.

"Bahkan sejak tanggal 24 sore sampai dengan 25 Desember, puluhan Banser ikut mengamankan di dua gereja terbesar di Tuban," tegas Gus Syafiq, sapaan karibnya, Senin (25/12/2017).

Dijelaskan Gus Syafiq, 40 personel Banser sejak kemarin jaga di 2 gereja. 20 personel di Gereja Santo Petrus, Jalan Panglima Sudirman Tuban. 20 personel lainnya di Gereja Jawi Jalan Basuki rahmat.

Selain itu, sebagai landasan Banser ikut mengamankan Natal, lantaran diminta pihak aparat untuk membantu pengamanan. Dengan kesiap siagaan yang diberikan, pihaknya berharap Natal tahun ini membawa kedamaian dan kebahagiaan untuk semua umat.

"Menjaga dan mengamankan gereja tidak mengurangi sedikitpun kadar keimanan kita, bahkan memupuk persaudaraan dengan umat Nasrani sebagai sesama anak bangsa," tandas Kasatkorwil Banser itu.

Selain di Kabupaten Tuban, lanjut Gus Syafiq, seluruh kabupaten atau kota sesuai dengan permintaan polres masing-masing Banser ikut mengamankan Natal. Jumlahnya pun bervariasi, tergantung permintaan.

"Jika di kabupaten Tuban Banser yang dimintai bantuan berjumlah 300 personel," katanya mengakhiri perbincangan. [rof/col]