Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Bertempat di Desa Klotok, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban, Dewan Pimpinan Kabupaten-Serikat Rakyat Miskin Indonesia (DPK-SRMI) Tuban, menggelar diskusi publik dengan tema 'Akses Kesehatan Gratis Untuk Rakyat Miskin' bersama Anggota DPRD Tuban Komisi C Tri Astutik.
Diskusi publik tersebut digelar dalam rangka merespon pelayanan kesehatan gratis di Kabupaten Tuban, yang selama ini dianggap belum maksimal, dan masih banyak masyarakat kurang mampu yang tidak dapat mengakses program tersebut.
Ketua DPK SRMI Tuban, Irwandi Runtupalit mengatakan, pihaknya sengaja menghadirkan Anggota DPRD Tuban Komisi C dalam diskusi tersebut supaya mendengar secara langsung keluhan dari masyarakat mengenai pelayanan kesehatan gratis selama ini.
"Kami sengaja mengundang Anggota Dewan untuk datang agar bisa mendengar langsung keluhan rakyat soal pelayanan kesehatan gratis di Bumi Wali," ujar Irwandi.
Menurutnya, selama ini pelayanan kesehatan gratis masih membingungkan masyarakat. Pasalnya, persyaratan dan prosedur pelayanannya masih berbelit-belit. "Masyarakat merasa kebingungan dengan persyaratan dan pelayanan yang berbelit-belit," sambungnya.
Sementara itu, Anggota DPRD Tuban asal Dapil II Tri Astutik menegaskan, bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban saat ini masih belum menyeluruh dalam memberikan pelayanan kesehatan gratis bagi masyarakat. Pasalnya, pasien pemegang Kartu Indonesia Sehat (KIS) belum terlayani dengan baik di RSUD.
"Dalam melayani pasien KIS, Prosedur di RSUD dr. Koesma Tuban masih berbelit-belit dan penanganannya juga lambat," tegas Tri Astutik.
Sebagai rumah sakit rujukan, lanjutnya, RSUD harus memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat. Terutama bagi masyarakat yang kurang mampu.
"RSUD Tuban harus menjadi favorit bagi warga Tuban, supaya masyarakat tidak mengakses rumah sakit di kota lain hanya karena pelayanan yang berbelit dan lambat," imbuh Anggota Dewan asal Plumpang tersebut.
Tri Astutik juga menyampaikan terima kasih kepada SRMI Tuban, karena selama ini telah melakukan pendampingan rakyat miskin dalam mengakses pelayanan kesehatan gratis.
"Saya berterima kasih dan mohon bantuan kepada SRMI untuk mengawal dan membantu pelaksanaan program pemerintah, terutama terkait kesehatan dan pendidikan," tutupnya. [hud/rom]
