Reporter: Moch. Sudarsono
blokTuban.com - Berakhir sudah kisah AD sebagi pencuri kotak amal di masjid. AD yang diketahui sebagai warga Desa Tegalbang, Kecamatan Palang, Tuban itu, nekat menggondol kotak amal berisikan uang di Masjid Nurul Huda, Kelurahan Panyuran, Kecamatan setempat, Selasa (4/7/2017), dini hari.
Awalnya salah satu warga, Wahyu (35), mencurigai gerak-gerik mencurigakan dari tiga pemuda yang mengendarai motornya di area Masjid tersebut. Warga tidak bereaksi terlebih dulu dan lebih memilih untuk memastikan.
Setelah diyakinkan, pemuda yang mengendarai motor merk Honda Grand Impresa dengan Nopol S 5079 FE mencuri kotak amal, akhirnya warga berteriak maling dan mengepung lokasi.
"Ketika pasti mencuri kotak amal, maka kita baru berteriak maling dan menangkapnya," ujar saksi.
Teriakan Wahyu berhasil mendatangkan warga. Warga yang datang beramai-ramai pun segera mengamankan barang bukti dan menginterogasi pelaku.
Saat ditanya warga, pelaku mengaku menggunakan uang hasil curian tersebut untuk beli pil dobel L, agar bisa mabuk. Pencuri berusaha melarikan diri, namun satu di antaranya bisa diamankan warga.
"Ngakunya untuk beli pil agar bisa mabuk, kotak amal sering hilang tapi pelakunya baru kali ini tertangkap dan ternyata malingnya sama," jelasnya saat kejadian.
Warga yang geram dengan ulah pelaku akhirnya tidak bisa menahan amarahnya. Bogeman dari massa mendarat di wajah pelaku hingga babak belur. Beruntung tak lama setelah kejadian kepolisian datang mengamankan pelaku dari amukan massa.
"Pelaku babak belur, dan diamankan di Polsek Palang," terangnya.
Sementara itu, Kasubag Humas Polres Tuban, AKP Elis Suendayati membenarkan jika semalam ada kejadian pencurian kotak amal masjid di Kelurahan Panyuran Kecamatan Palang. "Benar ada pencurian kotak amal, pelaku diamankan Polsek setempat untuk diproses hukum," pungkasnya.[nok/ito]