Reporter:Moch. Sudarsono
blokTuban.com - Curah hujan yang tinggi terkadang bisa menyebabkan banjir sampai menggenangi jalan raya di Kota Tuban. Bahkan, tak jarang bisa membawa sampah-sampah ikut terbawa hingga mengotori jalan dan rawan mengakibatkan kecelakaan.
Kepala Bidang Kebersihan dan Pertamanan, Dinas Pekerjaan Umum, Lilik Subiyanto mengatakan, pihaknya telah memetakan wilayah, khususnya di dalam kota yang rawan banjir dan sampah ketika musim hujan dengan itensitas besar. Menurutnya, ada 3 titi di dalam kota yang rawan akan banjir.
"Di pertigaan Bank Jatim, Perempatan Jalan Pramuka dan Perempatan Kembang Hijau merupakan daerah rawan banjir di wilayah kota ketika hujan deras," ungkapnya.
Dari ketiga titik tersebut, kata Lilik, rata-rata air yang menggenangi jalan berasal dari wilayah sekitarnya. Seperti di titik pertama, berasal dari Semanding, sedangkan di perempatan Pramuka dan Kembang Ijo berasal dari Karang Indah, Kelurahan Karang.
"Rata-rata titik tersebut lebih rendah. Di pertigaan itu jika banjir bisa mencapai sekitar 50 cm," jelas Lilik.
Dengan kondisi jalan seperti itu, Lilik mengimbau kepada pengguna jalan untuk lebih berhati-hati ketika melintasi jalan tiga titik itu. Sebab, selain badan jalan yang bergelombang, kubangan juga tidak tampak karena tergenang. Jika tidak waspada bisa jatuh. Yang lebih parah, di titik perempatan Kembang Ijo. Di jalan tersebut banjir kiriman sangat deras sampai bisa membuat pengguna jalan terjatuh.
Selain itu, akibat dari banjir kiriman itu, setelah surut pasti banyak sampah yang berserakan di jalan karena terbawa banjir. "Untuk masalah sampah itu, kami selalu siap siaga menangani luapan sampah yang sewaktu-waktu datang dan mengganggu pemandangan kebersihan di dalam kota," pungkasnya. [nok/ito]
