Jaringan Pengedar Narkotika Tuban Terungkap, Polisi Sita 42.656 Ribu Karnopen dan Doble L

Reporter: Muhammad Nurkholis

blokTuban.com - Dalam rentan waktu satu minggu, Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Tuban berhasil mengungkap tiga kasus narkoba, dengan puluhan ribu butir barang bukti narkotika, di wilayah Kabupaten Tuban, Rabu (5/07/2023). 

Dalam Press Release Waka Polres Tuban, Kompol Palma Fitria Fahlevi mengatakan kalau dalam rentang satu minggu ini, Polres Tuban berhasil mengamankan 3 kasus narkotika yang terdiri dari satu kasus peredaran pil carnophen dan dan dua kasus pil double L. 

"Rentan satu minggu kita berhasil mengungkap 3 kasus satu kasus pil carnophen dan dua kasus pil double L," ujar Waka Polres Tuban, Kompol Palma Fitria Fahlevi. 

Dari ungkap ketiga kasus tersebut, Satresnarkoba Polres Tuban, berhasil mengamankan 40.896 butir pil carnophen dan 1.760 butir pil double L. 

Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Palma ini menambahkan dari tiga kasus narkoba yang berhasil diungkap oleh Polres Tuban terdapat empat orang yang diamankan, dengan perincian 2 orang merupakan satu kelompok pengedar pil carnophen dan dua orang pengedar pil double L.  

Untuk identitas pelaku peredaran pil Carnophen berinisial R.J. dan F.R.W. warga Gang Sadar, Kelurahan Sidomulyo, Tuban. Mereka berhasil diamankan di kamar kosnya yang berada di gang Wijaya Kusuma 4, Kelurahan Ronggomulyo, Kecamatan/Kabupaten Tuban, pada 28 Juni 2023.

Sedangkan pengedar pil double L berinisial M. M.H. ia berhasil diamankan di rumahnya yang berada di Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban pada 30 Juni 2023 pukul 02.30 Wib. 

Tersangka pengedar pil double L selanjutnya yang berhasil diamankan yaitu A.A.N. ia berhasil diamankan di rumahnya yang berada di Kecamatan/Kabupaten Tuban pada tanggal 1 Juli 2023 pukul 21.00 Wib. 

Menurut Palma, para tersangka ini merupakan para pemain baru dan bukan termasuk jaringan para pengedar narkoba yang sebelumnya berhasil diamankan Satresnarkoba Polres Tuban. 

"Para pelaku merupakan pemain baru di wilayah Kabupaten Tuban," imbuhnya. 

Lebih lanjut, Palma juga menuturkan kalau target market barang haram ini, yaitu setiap orang yang membutuhkannya. [Nur/Ali]