Tiga Pengidap HIV Melahirkan di Rumah Sakit

Reporter: Edy Purnomo

blokTuban.com - Tiga perempuan yang menjalani proses persalinan di rumah sakit Tuban dikabarkan terinfeksi Human Immunodeficiency Virus (HIV). 

Informasinya, persalinan tiga perempuan itu terjadi hampir bersamaan, yakni selama tiga hari berturut-turut. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban, dr. Syaiful Hadi membenarkan kabar itu. Dia meminta agar identitas dan waktu kelahiran pengidap HIV itu dirahasiakan.

"Setiap ibu hamil sudah bisa dideteksi sejak awal (ketika mengidap HIV), mengingat awal kehamilan biasanya melalui Puskesmas Conseling and Testing," kata Saiful, Rabu (9/8/2017).

Beruntung semua bayi yang dilahirkan tiga perempuan itu tidak tertular. Semuanya dinyatakan negatif HIV. Persalinan dilakukan dengan cara bedah atau cesar.

Data yang diterima blokTuban.com, saat ini ada 119 wanita subur yang mengidap HIV. Mereka masih bisa mengandung dan melahirkan bayi. Tiga orang yang melahirkan itu adalah beberapa di antaranya. Kebetulan waktu mengandung dan melahirkan hampir bersamaan.

"Ada banyak cara penularan HIV/AIDS, saya meminta mewaspadainya karea penyakit ini mematikan," terang Saiful.

Dia juga mengingatkan agar semua orang menjaga perilaku dan menjauhi semua hal yang bisa berakibat tertular virus HIV. Seperti melakukan hubungan seksual dengan orang yang berganti-ganti, penggunaan jarum untuk konsumsi narkoba, ataupun melalui transfusi darah dan menyusui.

"Cintailah istri, jangan jajan (melakukan hubungan seksual) dengan orang lain atau pakai narkoba. Karena pasangan resmi kita bisa tertular," kata Saiful.

Meski demikian dia mengingatkan agar tidak mengucilkan penderita HIV/AIDS apabila mengetahui ada di lingkungan kita. Karena penyebarannya tidak bisa dilakukan dengan bersentuhan kulit, bersalaman, berpegangan tangan, makan pada tempat yang sama, berak pada tempat yang sama dan berenang di kolam yang sama. [pur/col]

Ilustrasi: teen.kapanlagi.com