Reporter: Moch. Sudarsono
blokTuban.com - Hasil Rekayasa Sistem Satu Arah (SSA) belum bisa diputuskan, meski jadwal pelaksanaan telah selesai yaitu mulai dari Kamis 21 Juli hingga Sabtu 23 Juli 2016.
Diketahui rute jalur jalan Basuki Rahmat akan diterapkan SSA, untuk dari timur ke barat mulai dari kawasan Gerdu Papak, pertigaan Jalan Veteran, sampai ke Perempatan Sambong, yaitu pertemuan antara Jalan Basuki Rahmat dengan Jalan KH Agus Salim dan Jalan KH. Wachid Hasyim.
Sedangkan untuk rute dari barat ke timur dimulai dari p
Perempatan Kembang Ijo, pertemuan Jalan Basuki Rahmat, Jalan Pramuka, Jalan Diponegoro, dan Jalan Sunan Kalijogo, sampai ke kawasan Jembatan Sambong. Sehingga, baik kendaraan dari arah timur dan juga dari arah barat akan bertemu di kawasan Perempatan Sambong dan akan diurai di Jalan KH Agus Salim dan Jalan KH Wachid Hasyim.
Kasatlantas Polres Tuban Ajun Komisaris Polisi (AKP) Dyno Indra Setiadji, menyatakan belum bisa memutuskan hasil dari rekayasa lantas Sistem Satu Arah (SSA). Sebab, hal itu hingga saat ini masih dalam proses kajian data dan belum bisa diputuskan terkait hasilnya.
"Penerapan Sistem Satu Arah sudah berakhir Sabtu kemarin, namun hasilnya masih belum bisa diputuskan dan akan kita kaji dengan forum lalu lintas terlebih dahulu," ujar Dyno kepada blokTuban.com, Minggu, (24/7/2016)
Dyno menambahkan, setelah pelaksanaan uji satu arah ini pihaknya beserta forum akan melakukan gelar diskusi untuk memaparkan hasil temuan selama pelaksanaan. Forum meliputi, Satlantas, Dishub dan juga melibatkan Pemerintah Kabupaten Tuban.
"Akan kita bawa ke forum lantas dulu, dan kita juga akan undang Bupati ataupun Wakil Bupati, mungkin setelah itu baru bisa dipaparkan hasilnya," pungkasnya. [nok/col]
