Dua Manfaat Penting Donor Darah

Reporter: Dwi Rahayu

blokTuban.com - Memiliki persyaratan sebagai pendonor, namun takut untuk mendonorkan darah acap kali dialami banyak orang. Padahal, mendonorkan darah memiliki seabrek manfaat bagi pendonor.

Menurut penanggungjawab Pencari Pelestari Donor Darah Sukarela (P2D2S), Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Tuban, Agus Harjunadi mengatakan, secara garis besar manfaat seseorang mendonorkan darah ada dua, yaitu manfaat bagi kesehatan tubuh dan sosial.

"Kalau darah diambil, otomatis akan diproduksi darah baru lagi. Secara tidak langsung, keluarnya darah mengurangi resiko menderita asam urat dan kolesterol Low Density Lipoprotein (LDL)," ungkap Agus, saat ditemui blokTuban.com pasca kegiatan donor darah dalam rangka Hari Pers Nasional (HPN), Selasa (9/2/2016).

Kolesterol LDL, lanjut Agus, kerap disebut kolesterol 'jahat' dapat menyatu dengan lemak dan zat-zat lain, yang kemudian menumpuk di dinding bagian dalam arteri, kemudian dapat disebut sebagai radikal bebas. Lama-kelamaan akan terjadi penyempitan pembulu darah.

Jika penyempitan pembuluh darah terjadi, jelas Agus, akan menimbulkan penyakit lainnya. Yaitu penyakit lanjutan yang lebih parah, seperti jantung koroner dan stroke.

"Manfaat kedua, selain tubuh mengalami regenerasi darah, juga dapat meningkatkan kepedualian sosial. Dengan membantu orang yang membutuhkan darah," ujar Agus menambahkan.

Untuk memastikan kualitas dan kelayakan darah, akan dilakukan uji atau screening. Sebelum donor darah, masih kata Agus, pendonor diwajibkan mengisi formulir, berupa surat surat pernyataan kesediaan pendonor untuk dilakukan pemeriksaan darah terhadap virus hepatitis B, Hepatitis C dan Syphilis.

"Jadi ada tidakan yang akan dilakukan setelah mendonor darah. Jika dari salah satu item ada yang reaktif darahnya, tidak bisa digunakan atau tidak bisa mendonor," pungkas Agus. [dwi/rom]