Kalahkan PSIM, Persatu Curi 3 Poin
Tim berjuluk Laskar Ranggalawe, Persatu Tuban, akhirnya berhasil menaklukan PSIM Yogyakarta di Liga 2 Indonesia sore ini, Sabtu (29/4/2017) di Stadion Lokajaya, Tuban.
Tim berjuluk Laskar Ranggalawe, Persatu Tuban, akhirnya berhasil menaklukan PSIM Yogyakarta di Liga 2 Indonesia sore ini, Sabtu (29/4/2017) di Stadion Lokajaya, Tuban.
Tim berjuluk Laskar Ranggalawe, Persatu Tuban, berhasil mengungguli PSIM Yogyakarta di babak pertama pertandingan.<br /><br />Dua puluh menit pertama, pertandingan berjalan seimbang. Baik pemain Persatu Tuban atau PSIM Yogyakarta saling menyusun strategi buat menciptakan peluang gol pertama.
Tim kesebelasan Persatu Tuban kembali menjalani laga di Liga 2 Indonesia tahun 2017. Setelah kalah melawan Persipam Madura Utama, sekarang tim berjuluk Laskar Ranggalawe itu berhadapan dengan PSIM Yogyakarta.<br /><br />Kickoff dimulai sekita
Berlaga di kandang sendiri, Persatu dituntut curi tiga poin melawan PSIM Yogyakarta dalam lanjutan penyisihan Grup 5 Liga 2, Sabtu (29/4/2017) sore. Ribuan supporter loyalis, Ronggomania pun siap menghijaukan stadion Loka Jaya.
Meski sudah di launching jelang bergulirnya Laga, di Gedung Olahraga (GOR) Rangga Jaya Anoraga Minggu kemarin. Namun Persatu Tuban masih belum mendapat kepastian angka terkait empat sponsor yang mendukungnya di Liga II.
Persatu Tuban resmi melakukan launching jelang bergulirnya kompetisi liga II, bertempat di Gedung Olahraga (GOR) Rangga Jaya Anoraga, Minggu (17/4/2017).
Kesebelasan sepak bola Persatu Tuban melakukan launching Jelang bergulirnya debut liga 2, bertempat di Gedung Olahraga Rangga Jaya Anoraga, Minggu (16/4/2017) pagi.
Masuknya Persatu dalam grup V Liga 2 PSSI masih mengalami kendala pendanaan. Hingga saat ini baru terdapat tiga sponsor yang komitmen mendukung Persatu.
Manajemen tim kesebelasan Persatu Tuban, mengaku tengah mencari talangan dana agar klub itu bisa berlaga di Liga 2 Indonesia 2017 yang akan mulai digelar pada 19 April 2017 mendatang.
Manajemen Persatu Tuban tampaknya cukup jengkel dengan keberadaan perusahaan-perusahaan besar di Kabupaten Tuban. Pasalnya, sampai detik ini, belum ada perusahaan baik Badan Usaha Milik Negara (BUMN) atau swasta yang secara pasti mendukung finansial klub kebanggan warga Tuban.