Reporter : Savira Wahda Sofyana
blokTuban.com - Pemerintah Kabupaten Tuban menganggarkan dana senilai 10 Milyar melalui dana APBD tahun 2022, untuk pembangunan ruas jalan rusak di Desa Sidoharjo, Kecamatan Senori, Kabupaten Tuban.
Ruas jalan sepanjang dua kilometer dengan lebar lima meter tersebut, beberapa waktu lalu sempat menghebohkan masyarakat Kabupaten Tuban di dunia maya. Lantaran aksi masyarakat setempat yang menanam pohon pisang di sejumlah jalan yang mengalami kerusakan.
Menurut Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Perumahan Rakyat, dan Kawasan Pemukiman (PUPR-PRKP) Kabupaten Tuban, Agung Supriyadi, jika sebelumnya pembangunan ruas jalan tersebut sudah dianggarkan dalam DAK sejak 3 tahun lalu, akan tetapi dana tersebut harus di refocusing ulang akibat pandemi Covid-19.
“Di APBD 2022 sudah dianggarkan RP10 milyar dengan kontruksi jalan cor beton/rigid sepanjang 2000 meter,” ungkapnya saat dikonfirmasi blokTuban.com, Jumat (22/4/2022).
Proses pembangunan ruas jalan tersebut, lanjutnya akan dimulai pada bulan Mei dengan dilakukan pengecoran menggunakan beton. Sembari menunggu proses lelang tender selesai, saat ini pihaknya mengaku hanya melakukan penanganan sementara dengan cara dipedel.
“Untuk kemarin yang viral di medsos yaitu jalan Senori-Sembung sudah dilakukan perbaikan sementara dengan urugan pedel, sambil menunggu perbaikan permanen cor beton yang saat ini masih dalam proses lelang,” imbuhnya.
Jika dalam proses lelang tender tersebut tidak terjadi masalah, maka Agung menambahkan pelaksanaan pembangunan tersebut akan dijadwal pada akhir bulan Mei mendatang.
Lebih lanjut, selain ruas jalan Senori-Sembung seluruh jalan rusak di Kabupaten Tuban yang masuk dalam anggaran DAK tahun lalu, juga akan dikerjakan pada tahun ini.
Seperti halnya ruas jalan Tambakboyo, Kerek Pulogede, dan juga ruas jalan Desa Sokosari hingga Banjarsari yang mengalami kerusakan dalam kategori berat. [Sav/Ali]
.jpg)
.jpg)
.jpg)
.jpg)
