Musim Rendeng, Sawah Petani Compreng Berubah Jadi Tambak Ikan

Reporter : Muhammad Nurkholis

blokTuban.com - Musim penghujan umumnya menjadi waktu yang ditunggu para petani untuk menanam padi. Hal tersebut tidak berlaku bagi petani di wilayah Desa Conpreng, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban. 

Pada musim penghujan atau rendeng, masyarakat Desa Compreng justru menjadikan sawahnya menjadi tambak ikan yang berisi berbagai jenis ikan. Mulai dari ikan bandeng, mas, mujaer, dan udang vaname. 

Mereka mengubah pematang sawah mereka menjadi tanggul yang lebih besar dan tinggi ketika musim penghujan datang. Harapannya penghasilan dari tambak ikan bisa menjadi penopang ekonomi keluarga. 

Salim (56) salah seorang petani Desa Compreng mengatakan, ketika musim kemarau datang sawah petani menjadi lahan menanam padi, dan ketika musim penghujan sawah-sawah tersebut akan di gunakan sebagai tambak ikan.

Semuanya tersebut dilakukan petani Compreng bukan tanpa alasan. Faktor geografis letak tanah yang rendah menjadi alasan kuat bagi petani di wilayah tepian Sungai Bengawan SOlo. 

“Di sini kalau musim kemarau ditanami padi. Saat musim hujan, sawah harus diubah menjadi tambak supaya tanaman padi tidak tenggelam karena tanahnya rendah,” ucapnya kepada blokTuban.com, Jumat (1/4/2022).

Salim bercerita, dulu sebelum menggunakan sistem bertani seperti ini banyak lahan pertanian yang nganggur atau bero. Para petani tidak bisa mengolah lahannya karena musim penghujan arau rendeng. 

"Setelah menggunakan sistem bertani seperti ini lahan milik petani bisa diolah dengan lebih efektif tanpa adanya halangan musim," [Nur/Ali]