Reporter: Ali Imron
blokTuban.com - Sejumlah anggota Satlantas Polres Tuban melakukan penambalan darurat terhadap lubang di Jembatan Merik Jalan Dr. Wahidin Sudirohusodo Tuban pada Jumat (29/1/2021) pagi.
Kerusakan/lubang berada persis disambungan bentang jembatan. Dengan panjang kurang dari 1 meter dan tembus ke sungai dibawahnya.
Penambalan darurat memakai material batu dan pasir yang ada ditepi jalan. Dibantu warga sekitar, lubang yang sebelumnya menganga ditutup sementara sambil menunggu perbaikan permanen.
Kepada reporter blokTuban.com, Kasrin warga setempat menjelaskan kerusakan jembatan sudah tiga hari terakhir. Curah hujan tinggi dan beban tonase kendaran lebih jadi pemicu kerusakan jembatan.
"Semalam ada kecelakaan. Sepeda motor terbalik sehingga saya pasang tanda dengan bambu," ujarnya.
Ia berharap perbaikan permanen segera dilakukan. Karena penambalan darurat sementara oleh anggota Satlantas tidak akan bertahap lama. Pasir dan batu akan jatuh ke sungai.
Ditambahkan, Kanit Turjawali Satlantas Polres Tuban, Iptu Jamhari bahwa lubang di jembatan sangat membahayakan kendaraan roda dua dan empat.
"Perbaikan lubang di jembatan Merik tidak bisa hanya dengan aspal biasa. Harus dengan material yang seperti karet karena pas di sambungan jembatan dan jalan rusak," sambungnya.
Sebisa mungkin anggota Satlantas menambal darurat, karena cukup lebar dan panjang. Kerusakan jembatan juga telah diinfokan ke pihak perawatan jalan supaya segera diperbaiki.
"Karena ini cuaca hujan perbaikan harus segera dilakukan supaya tidak membahayakan," pungkasnya. [ali/rom]
