Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com – Puluhan warga Ring 1 TPPI Tuban yang terdiri dari warga Desa Tasikharjo, Remen dan Purworejo, Kecamatan Jenu, melakukan aksi demo di depan pintu masuk Kantor TPPI. Mereka melakukan orasi terkait rekrutmen tenaga kerja dari TPPI yang selama ini mengabaikan warga Ring 1.
Selain orasi, mereka juga melakukan penyegelan beberapa pintu masuk atau pintu gerbang menuju kantor utama TPPI (Get) 8, get, get 5 dan get 6, lantaran tidak ada perwakilan manajemen yang mempunyai itikat baik untuk menemui demonstran.
“Kemungkinan penyegelan ini sampai 3 hari,” ungkap Retno salah satu peserta demo dari Desa Tasikharjo, Selasa (13/3/2018).
Lebih lanjut ia meminta, agar dalam perekrutan tenaga kerja TPPI Tuban paling tidak 70 persen dari warga Ring 1 dilibatkan, karena selama ini realisasinya yang banyak diterima dari TPPI adalah tenaga kerja dari luar Ring 1.
Senada dengan Muhammad Aji, ia mengungkapkan semua yang mengajukan lamaran seharusnya dites, namun dari informasi yang yang beredar, perekrutan tenaga kerja dipilah-pilah. “Saya minta perekrutan tenaga kerja harus transparan, TPPI memasukkan karyawan dan dari desa kami harus tahu,” ujarnya.
Sementara itu General Manager (GM) TPPI Tuban, Hadi Chairunnas saat ditemui mengatakan tanggapannya terkait aksi warga Ring 1, menurutnya selama ini dalam perekrutan tenaga kerja sudah berkoordinasi dengan desa, kecamatan, bahkan Dinas Penanaman Modal PTSP dan Tenagakerja. “Selama ini dalam perekrutan tenaga kerja kami sudah sesuai prosedur dan transparan,” katanya.
Lebih lanjut, untuk aksi menyegelan pintu gerbang masuk tersebut pihaknya telah mengkoordinasikan dengan petugas keamanan dari pihak kepolisian. [hud/rom]
