Kontributor: Hafid Saifuddin
blokTuban.com - Cuaca buruk yang sering menerjang kota Tuban akhir-akhir ini menjadi problematika bagi sebagian masyarakat terutama para pengusaha, salah satunya pengusaha kerupuk Palembang.
Pengusaha kerupuk Palembang yang berada di di Desa Dukuan, Kelurahan Perbon ini misalnya, sejak cuaca buruk menerjang belakangan ini membuat produksi mengalami beberapa gangguan dan juga mengalami sedikit penurunan.
"Biasanya kalau tidak musim hujan, per hari bisa memproduksi sampai 5.000 kerupuk. Namun kalau musim hujan seperti ini turun jadi 3.000 kerupuk per hari," ucap Dani Prasetyo sebagai pemilik usaha kerupuk Palembang.
Berbagai cara dilakukan untuk Dani untuk mengatasi masalah atau mensiasati ketika musim hujan turun, agar tidak terlalu menganggu ketika proses produksi kerupuk.
"Kalau cuaca lagi panas biasanya dijemur di luar tapi kalau tiba-tiba hujan turun kerupuk langsung dimasukkan ke dalam dan dioven sebagai media pengganti panas matahari," ucap Hudi selaku pegawai. [din/ito]
*Kontributor adalah mahasiswa FISIP UNIROW, magang di www.blokTuban.com