Jl Sunan Muria no 28, Kelurahan Latsari, Kecamatan/Kabupaten Tuban, Email: bloktuban@gmail.com

TAB, Lesbumi NU Ajak Pelajar Cinta NKRI

bloktuban.com | Wednesday, 26 July 2017 19:00

TAB, Lesbumi NU Ajak Pelajar Cinta NKRI

Reporter: Mochamad Nur Rofiq

blokTuban.com - Tahun ajaran baru, (TAB), Lesbumi Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Tuban menggagas seminar kebangsaan bersama peserta didik baru di kalangan Madrasah Aliyah (MA). Sebagai lembaga NU, Lesbumi hadir di tengah generasi penerus bangsa berperan membangun agama, bangsa, dan Negara. 

Ketua Lesbumi NU Tuban, Moh. Zainuddin menuturkan, peserta didik baru yang mengenyam pendidikan di lembaga NU, perlu ditanamkan kembali faham-faham Ahlussunnah Waljamaah (Aswaja) Annahdliyah dan jiwa nasionalisme serta cinta tanah air. Supaya rasa cinta NKRI semakin membumbung tinggi.

"Berpijak pada fenomena yang terjadi saat ini, maka kami memandang penting untuk ditanamkan ideologi ke-NU-an dan cinta tanah air pada diri siswa," tutur mas Jay, sapaan akrabnya.

Lanjut dia, Lesbumi memiliki kewajiban mengenalkan ajaran NU dan kebangasaan. Sehingga, ketika lulus dan memasuki bangku kuliah tidak mudah terpengaruh dengan aliran agama yang anti NKRI.

Di samping itu, kembali mengingatkan pada peserta didik baru di kalangan Madrasah, jika Indonesia ini juga didirikan para santri dan kiai. Sehingga mereka melihat perjuangan kiai dan santri, dalam ikut seta mewujudkan Indonesia merdeka.

"Peserta didik harus paham sejarah, Indonesia juga diperjuangkan dangan tetesan darah santri dan kiai, maka jangan sampai dibiarkan dirongrong oleh kelompok yang ingin menghancurkan NKRI," tegas alumni Pondok Pesantren MUS, Sarang, Rembang, Jawa Tengah itu. [rof/col]

Tag : tab, nkri, cinta, pelajar



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini